Presiden Pastikan Pembangunan di Labuanbajo Berlanjut

John Lewar
10/7/2019 22:18
Presiden Pastikan Pembangunan di Labuanbajo Berlanjut
Presiden Joko Widodo (kanan) saat di Labuanbajo, Manggarai Barat, NTT, Rabu (10/7).(MI/John Lewar)

SETELAH menjadikan Pulau Komodo sebagai destinasi wisata utama di Tanah Air, Presiden Joko Widodo menjanjikan akan terus membangun kawasan di Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Lita kan sudah rencanakan dua tahun lalu. Kita ingin ada 10 destinasi baru. Dan tempat yang ingin kita prioritaskan salah satunya ialah Labuanbajo," ucap Presiden Jokowi saat tiba di Labuanbajo, Rabu (10/7).

Dia mengakui, kehadirannya di Labuanbajo adalah untuk menyaksikan secara langsung pembangunan dan potensi pariwisata Labuanbajo. Yang pasti, sambung Presiden, Bandara Komodo akan terus dikembangkan.

Sehingga, areal, bangunan, dan runway di bandara akan diperlebar sehingga bisa sejajar dengan bandara internasional lain. "Maksimal tahun depan sudah dilakukan dan bisa digunakan. Terminal airport dirampung yang bagus," katanya.

Baca juga: Ritual Tiba Meka Menyambut Presiden Jokowi di Labuan Bajo

Jokowi menambahkan, pengelolaan bandara akan dilelang agar pengelolaan airport ini memiliki jaringan pariwisata internasional.

"Sehingga pengelola mampu mendatangkan turis ke Labuanbajo dan mengunjungi objek wisata yang menjadi destinasi dunia dan dapat meningkatlan devisa," tutur Jokowi

Menurut Presiden, pariwisata di Labuanbajo adalah segmentasi kelas premium. Sehingga, penataan kawasan di Labuanbajo penting sekali.

"Seperti ini yang kita buat trotoar yang bagus. Sampai ke ujung dermaga marina Labuanbajo. Sehingga turis bisa jalan ke sini sambil menikmati pemandangan puncak Labuanbajo," tambahnya.

Selain itu, lanjut dia, kekurangan sarana air bersih yang kerap menghantui warga akan diurus jadi sehingga mampu mengaliri dan dinikmati warga maupun industri pariwisata.

Untuk kerajinan, Presiden berpesan agar dikemas dengan apik sehingga diminati wisatawan. (X-15)
 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya