Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Pemkab Banyumas Terus Revitalisasi Pasar Tradisional

Liliek Dharmawan
27/3/2019 18:15
Pemkab Banyumas Terus Revitalisasi Pasar Tradisional
Pasar Proliman(Ist)

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) memastikan revitalisasi dua pasar tradisional pada 2019. Alokasi anggaran diambilkan dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan APBD Banyumas 2019 dengan nilai total Rp3 miliar.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Banyumas Yuniyanto mengatakan dua pasar yang bakal direvitalisasi adalah Pasar Proliman di Karangpucung, Kecamatan Purwokerto Selatan dan Pasar Kemukusan di Kecamatan Sumbang. 

"Alokasi anggaran untuk revitalisasi kedua pasar senilai Rp3 miliar. Selain melakukan revitalisasi pasar, kami juga melakukan pemeliharaan dan perbaikan Pasar Wangon dengan alokasi Rp1,8 miliar. Pemeliharaan dilakukan, karena pada saat hujan,kerap terjadi genangan air karena tersumbatnya drainase dan atapnya banyak yang bocor," ujar Yuniyanto, Rabu (27/3).

 

Baca juga: Presiden: Pasar Badung Salah Satu Pasar Heritage Terbaik

 

Ia menambahkan di Banyumas terdapat sekitar 40 pasar desa yang dikelola oleh pemerintah desa (pemdes), sedangkan 25 pasar lainnya dikelola Dinperindag Banyumas. Ada dua pasar yang dikelola oleh Perusda Pasar Satria. 

"Secara bertahap, pasar-pasar bakal direvitalisasi. Di Banyumas, pasar yang telah rampung direvitalisasi adalah Pasar Manis Purwokerto, Pasar Kembaran, dan Pasar Jatilawang," katanya.

Yuniyanto mengatakan salah satu pasar berprestasi di Banyumas adalah Pasar Manis yang memperoleh penghargaan dalam kategori Pengelola Pasar Terbaik I tingkat Nasional. Bahkan, pasar setempat juga telah berstandar nasional dengan mendapatkan SNI. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya