Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Wali Kota Banjarmasin Bagikan 1.000 Tumbler

Denny Susanto
03/2/2019 17:20
Wali Kota Banjarmasin Bagikan 1.000 Tumbler
(Denny Susanto )

WALI Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, membagikan 1.000 tumbler kepada masyarakat sebagai bagian dari kampanye memerangi sampah plastik. Warga bisa mendapatkan tumbler atau tempat minuman tersebut dengan menukarkan (barter) botol air mineral kemasan plastik.

Kegiatan barter tumbler dengan botol plastik dengan tema Seribu Sungai Seribu Tumbler ini berlangsung di Gedung Menara Pandang kawasan wisata tepi Sungai Martapura, Minggu (3/2). 

Panitia kegiatan mensyaratkan barter 10 botol air mineral kemasan 600 mililiter atau 25 buah air minum kemasan gelas dengan satu tumbler.

Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina, mengatakan kegiatan barter tumbler ini merupakan rangkaian dari peringatan Hari Sampah Nasional yang puncaknya akan dilaksanakan pada April 2019 mendatang. Kegiatan ini menunjukkan bukti nyata keseriusan Pemko Banjarmasin dalam memerangi sampah plastik di ibu kota provinsi Kalsel tersebut.

Pemko Banjarmasin sebelumnya telah membuat kebijakan larangan penggunaan kantong plastik di pertokoan modern lewat Perwali nomor 18/2016. Sebagai ganti kantong plastik Pemko Banjarmasin menggalakkan penggunaan bakul (tas) hasil kerajinan purun. 

"Program pengurangan sampah plastik di Kota Banjarmasin ini cukup berhasil dan menjadi percontohan nasional," tuturnya.

 

Baca juga: Banjarmasin Canangkan Satu Juta Bakul Purun

 

Lebih jauh dikatakan Ibnu Sina, kampanye penggunaan tumbler diharapkan mendapat dukungan semua pihak, khususnya kalangan generasi muda (milenial) maupun pegawai pemerintahan maupun swasta. Gerakan penggunaan tumbler ini diyakini mampu mengurangi timbunan sampah plastik di wilayah kota peraih penghargaan Adipura 2018 ini.
          
Kegiatan ini juga diisi dengan dialog lingkungan bertema 1.000 Sungai 1.000 Tumbler dengan pembicara utama Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina. Kampanye memerangi sampah plastik dan program penggunaan tumbler ini mendapat respon positif dari masyarakat.

Hafiz Ramadhani, dari Pena Hijau Indonesia mengatakan upaya mengurangi sampah plastik yang dilakukan Pemko Banjarmasin perlu diapresiasi dan mendapat dukungan masyarakat. Terlebih timbunan sampah plastik ini sulit terurai dan volumenya semakin meningkat yang akan menjadi ancaman bagi lingkungan.

Produksi sampah Kota Banjarmasin setiap harinya mencapai 600 ton dan sekitar 15%-nya ialah sampah plastik. (OL-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya