Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
CUACA buruk yang terjadi di sepanjang Sabtu (2/2), memicu terjadinya longsor pada akses jalan utama penghubung kabupaten Lahat dan kota Pagaralam, Sumatra Selatan (Sumsel) sekitar 10 meter. Hal itu mengakibatkan akses jalan tersebut putus total.
Terkait dengan bencana longsor yang membuat akses jalan utama Lahat-Pagaralam putus, Gubernur Sumsel Herman Deru memastikan pihaknya akan segera memperbaiki akses jalan yang rusak. Di antaranya dengan berkoordinasi dengan instansi terkait.
"Paling lambat satu pekan, jalan Lahat -Pagaralam yang putus akan bisa dilewati kembali oleh kendaraan. Itu adalah jalan negara statusnya. Saya sudah langsung telepon Kepala Balai Badan Pelaksana Jalannya. Mudah-mudahan selesai dan bisa dilewati lagi sebelum 1 minggu," jelas Herman Deru, Minggu (3/2).
Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Jenderal Bina Marga telah membuat surat edaran secara luas mengenai pola penanganan menghadapi cuaca ekstrim yang beberapa pekan terakhir terjadi di berbagai daerah di Indonesia termasuk mewaspadai terjadi di wilayah Sumatra Selatan.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN V) Syaiful Anwar mengatakan terkait kesiapan BPJN mengahadapi cuaca ekstrem yang bisa saja terjadi di beberapa wilayah di Sumsel yang dianggap rawan longsor dan banjir, pihaknya telah berkoordinasi kepada setiap wilayah untuk waspada.
Menurutnya beberapa alat juga telah disiapkan untuk berjaga-jaga kalau kemungkinan suatu saat terjadi longsor atau banjir, sebagai upaya perbaikan secara cepat di titik lokasi kejadian.
"Kita persiapkan untuk siagakan peralatan berat yang suatu waktu dapat difungsikan secara cepat dititik lokasi, para operator yang kebetulan sedang bekerja di lokasi masing-masing," ungkap Syaiful.
Baca juga: Longsor Bengkayang Tewaskan Tiga Warga
Ia menegaskan, pihaknya akan berkoordinasi, baik kepada semua pihak terkait seperti kepada pihak kepala resevasi dan peralatan. Koordinasi tersebut ditunjang pula oleh Kasatker PJN I dan PJN II terkait koordinasi wilayah yang rentan terjadi bencana seperti longsor, diharapkan mampu mempercepat tindakan apabila terjadi bencana.
"Insya allah kami akan berusaha secepatnya untuk melakukan tindakan apabila terjadi bencana, baik itu longsor maupun banjir yang menyebabkan tergerusnya infrastruktur di pinggiran sungai," tegasnya.
Diketahui, daerah yang rawan dan berpotensi banjir serta longsor di Sumatra Selatan bila curah hujan ekstrem adalah wilayah yang dimulai dari hulu sungai, sepanjang aliran sungai, dataran rendah dan daerah tebing perbukitan seperti di Lahat, Muara Enim, Baturaja, Muara Dua, Pagaralam, Tebing Tinggi, Lubuklinggau dan Empat Lawang.
"Di sejumlah titik tersebutlah, yang akan kami antisipasikan dengan mempersiapkan sejumah alat berat, yang prinsipnya mampu lebih cepat dilaksanakan penindakan jika ada bencana," tandasnya. (OL-3)
Peristiwa tanah longsor tersebut terjadi sekitar pukul 19.45 WIB, Rabu malam. Kedua korban pada saat kejadian sedang bermain tenda-tendaan bersama dua anak lainnya.
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
Dua orang pekerja bangunan tertimbun longsor saat sedang menggali fondasi rumah di kawasan Padasuka, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat, Jumat (18/7) malam.
Dinas PUPR Depok bersama warga telah melakukan upaya penanganan darurat sementara di beberapa titik.
Antisipasi lainnya yang dapat dilakukan yakni dengan membuat bronjong dan turap mandiri,
Bencana dipicu hujan deras yang terjadi dalam waktu cukup lama.
Ini kata BMKG. soal anggapan sebagian orang yang menganggap bahwa gempa Banyuasin tidak lazim karena terjadi di wilayah yang belum pernah terjadi gempa.
Sebayak tujuh program prioritas yang akan dijalankan dalam upaya percepatan kesejahteraan rakyat dan pembangunan di Sumatra Selatan (Sumsel).
GUBERNUR Sumsel mengaku sepakat dengan pernyataan Presiden Prabowo Subianto untuk mempersingkat birokrasi dan menghapus birokrasi yang bertele-tele.
GUBERNUR Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru meminta Presiden Prabowo Subianto membantu penyelesaian pembangunan Bendungan Tiga Dihaji di OKU Selatan.
GUBERNUR Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, meniadakan open house pada lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah dan meminta masyarakat untuk perkuat silaturahmi dengan keluarga
Sebanyak 5.815 unit rumah yang tersebar di 17 Kabupaten/kota di Sumatra Selatan (Sumsel) akan dibedah sepanjang tahun 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved