Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Pascajembatan Ambruk, Pelajar di Brebes Berangkat-Pulang Sekolah Seberangi Sungai

Supardji Rasban
23/1/2019 14:25
Pascajembatan Ambruk, Pelajar di Brebes Berangkat-Pulang Sekolah Seberangi Sungai
(MI/Supardji Rasban)

JEMBATAN Plompong di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, ambruk akibat diterjang derasnya air sungai setelah diguyur hujan deras selama beeberapa jam pada Senin (21/1) petang. Pelajar di pedesaan sekitar jembatan terpaksa harus menyeberangi sungai untuk berangkat dan pulang sekolah.
     
Pelajar berharap pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes segera membetulkan jembatan yang ambruk tersebut, agar mereka bisa berangkat dan pulang sekolah tidak mengalami kesulitan.
     
Pemantauan di Jembatan Plompong yang ambruk di Desa Plompong, Kecamatan Sirampog, Brebes, Rabu (23/1) pagi, satu persatu pelajar tersebut menyeberangi Sungai Keruh yang tidak banjir tapi berarus deras dengan hati-hati.
     
Sebelum menyeberang, mereka harus melepas sepatu agar tidak basah. Warga juga membantu menyeberangkan pelajar yang hendak sekolah baik ke ibu kota Kecamatan Sirampog atau kota ke Kecamatan Bumiayu.

 

Baca juga: Meski Diguyur Hujan, Kirab Budaya HUT Brebes ke-34 Meriah

 

Setelah menyeberangi sungai, pelajar juga harus menaiki tangga yang dibuat setelah jembatan putus, untuk naik ke sisi jembatan yang tidak ikut ambruk dengan harus ekstra hati-hati.
     
Salah seorang pelajar, Kholifah, mengaku kesusahan ketika menyeberangi sungai yang airnya deras tersebut. 

"Susah juga harus nyebrang sungai dan naik tangga jembatan," ujar Kholifah.

Namun, Kholifah dan juga teman-teman pelajar lainnya harus menyeberangi sungai karena kalau harus memutar akan memakan waktu lebih
lama sekitar 20 kilometer. 

"Kalau lewat memutar meski naik motor atau sepeda jaraknya jauh dan waktunya lama," tutur Kholifah.

Sebuah jembatan yang menghubungkan pedesaan dan kota kecamatan di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, ambruk diterjang arus deras sungai setelah hujan deras yang berlangssung beberapa jam, Senin (21/1) petang.

Akibatnya, warga kesulitan jika hendak menuju kota kecamatan termasuk pelajar, karena jika menggunakan kendaraan baik sepeda motor atau sepeda harus memutar sejauh 20 kilometer untuk menuju ibukota kecamatan. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik