Headline

PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia

Fokus

MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan

Tekan TB di Cempaka Putih, 148 Agen Perubahan Kampung Siaga TB Dikukuhkan

Christian 
08/7/2025 10:05
Tekan TB di Cempaka Putih, 148 Agen Perubahan Kampung Siaga TB Dikukuhkan
Ilustrasi.(dok.MI)

TEKAN penyebaran Tuberkolosis (TB), Wakil Walikota Jakarta Pusat, Eric Phahlevi Zakaria Lumbun mengukuhkan 148 agen Perubahan Kampung Siaga TB se-Kecamatan Cempaka Putih, Senin 7 Juli 2025.

“Kemarin dikukuhkan ada 30 RW yang tersebar di tiga kelurahan se Kecamatan Cempaka Putih telah memiliki ratusan agen perubahan kampung siaga TB. Saya minta kepada 148 agen perubahan yang telah dikukuhkan bergerak di masyarakat dalam membantu Sudin Kesehatan Jakarta Pusat, untuk menekan penyebaran TB di Cempaka Putih," ucap Eric Phahlevi ZL di Kantor Walikota Jakpus, Selasa (8/7).

Agen Perubahan?

Di tempat terpisah, Kepala Puskesmas Kecamatan Cempaka Putih, Murni Luciana Naibaho mengungkapkan, ratusan tokoh masyarakat dari tiga kelurahan yang dikukuhkan sebagai agen perubahan. Itu bentuk dukungan kepada masyarakat untuk terlibat langsung dalam pencegahan TB.

"Agen perubahan sebagai garda terdepan bertugas memberikan edukasi kepada masyarakat seputar pencegahan dan pengendalian TB," ungkapnya.

Jumlah Kasus?

Ia menjelaskan, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI mencatat 50 kasus TB di Kecamatan Cempaka Putih selama periode Januari hingga Juni 2025.

"Kami bersyukur menemukan lebih dini angka kasus TB sehingga upaya pengobatan kepada pasien untuk memutus mata rantai penyebaran penyakit di masyarakat," jelasnya.

Raih Juara?

Sementara itu, Lurah Cempaka Putih Barat, Annisa Titisunda menambahkan, wilayah RW 11 yang berhasil meraih juara ketiga lomba kampung siaga TB tingkat Provinsi 2024 membuktikan bahwa temuan angka kasus tinggi berkat kepedulian warga yang semakin besar.

"Warga RW 11 CPB yang terindikasi mengidap TB secara cepat dan tepat mendapatkan penanganan medis. Serta kita bisa memutus mata rantai penyebaran penyakit yang disebabkan bakteri ini. Ini berkat edukasi secara masif oleh agen perubahan kampung siaga TB," tambahnya. (Chr/P-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Cahya Mulyana
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik