Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BENCANA banjir Jabodetabek sejak Selasa, 4 Maret 2025 masih terus menyisakan cerita menyedihkan dari para korban. Salah satunya Injo, lansia yang terjebak selama lima jam sendirian di rumahnya yang telah terendam banjir setinggi dua meter saat banjir Bekasi terjadi.
Setelah bertahan selama lima jam, Injo menangis tersedu-sedu saat akhirnya tim SAR atau tim penyelamat dari Salam Aid mendatangi rumahnya. Sambil menangis, ia dibawa menaiki perahu karet yang disediakan tim penyelamat saat evakuasi.
"Tuhan kenapa hidup seperti ini?!! Saya udah gak kuat lagi hidup!!" ujar Bu Injo, dilansir dari akun Instagram @Salam.aid, Kamis, (6/3).
Dalam video singkat yang unggah Salam Aid, terlihat lansia tersebut dipapah menerjang banjir yang telah hampir setinggi atap rumahnya. Injo bertahan hidup dengan berpegangan di daun pintu rumahnya yang sudah nyarus seluruhnya tenggelam.
"Bayangkan betapa hebatnya Ibu Injo bertahan lebih dari 5 jam beliau terjebak di dalam rumah, sendirian dan kedinginan," bunyi keterangan di video tersebut.
Usai berhasil naik ke atas perahu karet, Injo seketika langsung memeluk salah satu tim penyelamat sambil menangis. Anggota tim penyelamat kemudian berusaha menenangkan Injo.
Selain Injo, video penyelamatan dramatis lansia yang terjebak banjir Bekasi lainnya juga diunggah oleh akun tersebut. Salah satunya penyelamatan lansia pria di sebuah rumah yang banjir hampir setinggi atap. Lansia tersebut diselamatkan dalam kondisi tidak menggunakan baju dan sangat kedinginan.
Seperti diketahui, banjir Jabodetabek telah memakan banyak korban jiwa, luka, dan ribuan orang mengungsi. Bekasi menjadi wilayah yang paling parah terdampak bencana banjir tersebut, di mana banjir merendam 20 titik di 7 kecamatan di Kota Bekasi. Perubahan bentang alam yang drastis di daerah aliran sungai (DAS) Kali Bekasi menjadi salah satu penyebab parahnya banjir Bekasi. (H-3)
Selain melakukan evakuasi, para relawan juga mendistribusikan makanan siap saji, hygiene kit, Superqurban, pos segar, serta melakukan aksi bersih-bersih.
Ketinggian air berkisar dari 20 sampai dengan 100 centimeter. Pemkot Tangerang juga telah membuat posko pengungsian di Masjid Al Barkah dan Gor Benda.
Tiga RT di Bidara Cina, Jatinegara yang terendam banjir itu antara lain Jalan Gg. Macan RT 05/RW 07 dengan ketinggian air 70 cm.
Terdapat 54 RT dan 23 ruas jalan di wilayah DKI Jakarta yang terendam banjir. Ia mengatakan untuk ketinggian banjir rata-rata mulai dari 30 hingga 100 centimeter.
Bencana banjir yang berdampak terhadap ratusan KK ini merendam dengan ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 centimeter sampai dengan 1 meter.
Selain, Transjakarta juga mengalihkan rute 3F relasi Kalideres - Senayan Bank DKI karena ada genangan air di sekitar Jalan Raya Cengkareng.
Tim BTB melakukan evakuasi warga di sejumlah titik. Di antaranya, Perum Kemang IFI Graha Jati Asih, Kota Bekasi; Cililitan, Kramat Jati, Jakarta Timur.
Kehadiran tim BTB di lokasi bencana mencerminkan komitmen Baznas untuk selalu cepat tanggap, menjadi tangan pertama yang menjangkau mereka yang terdampak musibah.
Ratusan rumah berada di tiga kampung terendam banjir setinggi 50 sentimeter hingga 2 meter. Sebagian warga mengungsi, sebagian bertahan di rumahnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved