Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
Bekasi terus membuktikan diri sebagai raksasa ekonomi di Jawa Barat. Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat dan UMK tertinggi di Indonesia, kota ini kini menjadi magnet bagi investor dan pelaku usaha.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada kuartal kedua tahun 2024, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Bekasi mencapai Rp279 triliun, melampaui Kota Bandung yang memiliki PDRB sebesar Rp221 triliun.
Ekonom dan Dosen Pascasarjana STIE Mulia Pratama, Nur Imam Saifulloh, menyatakan bahwa tingginya PDRB Kota Bekasi mengindikasikan pertumbuhan ekonomi yang signifikan.
"Semakin tinggi PDRB suatu daerah, dapat mengindikasikan melesatnya pertumbuhan ekonomi," ujarnya belum lama ini.
Ia juga menambahkan bahwa dominasi sektor industri, perdagangan, dan jasa mencirikan Kota Bekasi sebagai daerah dengan pertumbuhan ekonomi yang maju.
Dengan berbagai capaian ini, Kota Bekasi terus menunjukkan potensinya sebagai motor penggerak ekonomi di Jawa Barat, menawarkan peluang yang menjanjikan bagi investor dan masyarakat
Adapun, BPS mencatat bahwa pertumbuhan ekonomi yang pesat ini didukung oleh kontribusi signifikan dari sektor industri pengolahan, perdagangan besar dan eceran, serta transportasi dan pergudangan.
Sektor industri pengolahan menyumbang 33,67% terhadap PDRB Kota Bekasi, diikuti oleh perdagangan besar dan eceran sebesar 20,87%, dan transportasi serta pergudangan sebesar 12,12%.
Seiring dengan peningkatan ekonomi, Upah Minimum Kota (UMK) Bekasi untuk tahun 2025 ditetapkan naik sebesar 6,5% menjadi Rp5.690.752,95.
“Kenaikan ini menjadikan UMK Kota Bekasi sebagai yang tertinggi di Indonesia, mengungguli Kabupaten Karawang dan Kabupaten Bekasi,” lanjut Imam.
Peningkatan UMK ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat, yang pada gilirannya memberikan dampak positif bagi sektor properti komersial.
Kawasan seperti Summarecon Bekasi telah menjadi magnet bagi investor dan pelaku usaha, dengan lebih dari 500 unit usaha yang telah beroperasi di area tersebut. Bekasi menawarkan tidak hanya populasi yang padat, tetapi juga ekosistem usaha yang berkembang pesat, menjadikannya destinasi menarik bagi pengembangan bisnis.
Pertumbuhan ekonomi yang pesat di Kota Bekasi semakin memperkuat daya tarik kawasan Summarecon Bekasi sebagai pusat bisnis dan kuliner. Sejumlah pelaku usaha menyatakan kepuasan mereka dalam mengembangkan bisnis di kawasan ini, yang dinilai memiliki ekosistem usaha yang matang serta daya beli masyarakat yang tinggi.
Pimpinan Restaurant Aroem Bekasi, Wilson Rahardjo, mengungkapkan bahwa ekspansi restoran mereka ke kawasan Summarecon Bekasi pada 2024 merupakan keputusan strategis yang telah membuahkan hasil positif.
“Kami membuka Restoran Aroem di kawasan Summarecon Bekasi sebagai cabang ketiga di Indonesia. Hanya dalam waktu singkat, restoran ini mendapat sambutan hangat dari masyarakat Bekasi dan sekitarnya,” ujar Wilson.
Ia menambahkan bahwa faktor lokasi yang berada di BCBD (Bekasi Central Business District), tepat di tepi danau Summarecon Bekasi, memberikan nilai tambah bagi usahanya.
“Kawasan ini sangat potensial dengan pertumbuhan bisnis yang pesat dan pengelolaan yang baik oleh Town Management. Hal ini memberikan kenyamanan bagi pelaku usaha seperti kami,” katanya.
Tidak hanya sektor kuliner, industri retail juga semakin berkembang di kawasan ini. Richard Stanley, President Director K3MART, mengatakan bahwa antusiasme masyarakat Bekasi menjadi alasan utama hadirnya K3MART di Summarecon Bekasi.
“Kami memilih lokasi yang sangat strategis, tepat di pinggir danau, sehingga K3MART kini menjadi tempat favorit warga untuk jajan, nongkrong, dan berbelanja,” ujarnya.
K3MART, yang menawarkan konsep lifestyle mart, kini menjadi daya tarik baru bagi masyarakat, terutama generasi muda. Toko ini menyediakan berbagai produk makanan dan minuman, baik lokal, impor, hingga produk UMKM, dengan konsep masak dan makan di tempat.
Tren penjualan ruko di Indonesia pada 2024 mengalami pertumbuhan pesat. Data Bank Indonesia mencatat peningkatan kredit kepemilikan ruko hingga 11,10% per Februari 2024.
Berdasarkan data manajemen Summarecon Bekasi, kawasan ini terus membuktikan diri sebagai kawasan komersial yang berkembang pesat dengan merilis tahap ketiga dari Crystal Boulevard Signature Commercial.
Setelah sukses besar pada tahap pertama dan kedua yang terjual habis, penjualan tahap ketiga akan dilangsungkan pada Sabtu, 8 Februari 2025.
Peluncuran tahap terakhir ini semakin memperkuat posisi Summarecon Bekasi sebagai pusat bisnis dan investasi yang menjanjikan di Bekasi.
Dengan hanya 34 unit yang tersedia, Crystal Boulevard Signature Commercial ditawarkan dengan harga mulai dari Rp3,7 miliar. Properti komersial ini terletak di lokasi premium, berada di akses utama serta dekat dengan landmark dan FlyOver Summarecon Bekasi, menjadikannya pilihan strategis bagi para pelaku usaha. (Z-10)
DATA statistik bukan sekadar angka, melainkan narasi yang membentuk persepsi dan arah kebijakan.
penyumbang utama inflasi Juli 2025 secara year-on-year yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil sebesar 1,08%.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Peningkatan Indeks Kedalaman Kemiskinan (P1) dan Indeks Keparahan Kemiskinan (P2). Jumlah penduduk miskin Jakarta bertambah dan kondisi mereka semakin memburuk.
Kenaikan angka kemiskinan di Ibu Kota Jakarta pada Maret 2025 dipicu oleh berbagai faktor, termasuk peningkatan garis kemiskinan dan ketidakstabilan harga kebutuhan pokok.
BPS selama lima dekade masih menggunakan pendekatan berbasis pengeluaran dengan item yang hampir tidak berubah, meski struktur biaya hidup masyarakat saat ini telah jauh bergeser.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja positif pada perdagangan saham selama sepekan pada periode 14–18 Juli 2025.
Lembaga Pengelola Investasi atau Indonesia Investment Authority (INA) berhasil menarik Foreign Direct Investment (FDI) sebesar Rp13,8 triliun di 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved