Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DIREKTORAT Jenderal (Ditjen) Imigrasi menghentikan operasional klinik kecantikan ilegal yang Pekerjakan 17 orang Warga Negara Asing (WNA) Vietnam. Diketahui, para WNA tersebut telah bekerja sejak November 2024.
“Yang bersangkutan ini sudah beroperasi dari bulan November 2024 berarti kurang lebih sampai saat ini sekitar 2 masuk 3 bulan,” jelas Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian, Yuldi Yusman pada Konferensi Pers di Gedung Direktorat Jenderal Imigrasi, Jumat (10/1).
Yuldi mengatakan klinik tersebut membuka layanan operasi kecantikan dengan harga sekitar 7-50 juta. Dikatakan bahwa terkait adanya indikasi malpraktek, hal tersebut masih didalami.
“Dengan harga sekali operasi itu bervariasi antara Rp 7 sampai Rp 50 juta rupiah. Tergantung tindakan medis apa yang dioperasi. Dan terkait omset itu yang kami sedang dialami karena kita harus cek pembukuannya, berapa pasien yang sudah hadir ini,” tuturnya.
Selain itu, Yuldi menjelaskan untuk proses hukum terhadap ke 17 WNA Vietnam saat ini sedang dalam penelusuran lebih lanjut untuk mengetahui pihak-pihak mana saja yang terlibat dalam kegiatan praktek tersebut.
“Intinya saat ini sedang dilakukan pengembangan terhadap kegiatan ini. Kami sedang melakukan pengembangan terhadap kasus ini untuk mengungkap apakah ada pihak lain yang terlibat, seperti penyalur atau penampung WNA tersebut. Tidak ada toleransi bagi pelanggar hukum di Indonesia,” jelasnya.
Yuldi menegaskan bahwa Direktorat Jenderal Imigrasi akan terus melakukan penegakan hukum dan kerjasama serta aktif bahu membahu bersama dengan seluruh stakeholder untuk melaksanakan penegakan hukum dan Joint Investigation.
“Hal ini sesuai dengan arahan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto. Selain itu, Direktorat Jenderal nanti akan bekerjasama dengan Bareskrim untuk proses penyelidikan lebih lanjutnya,” tandasnya.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi mengamankan 17 orang Warga Negara Asing (WNA) Vietnam yang diduga menyalahgunakan izin tinggal keimigrasian dari sebuah klinik bedah kecantikan di bilangan Pluit Timur, Jakarta Utara pada Kamis (9/1). (Z-9)
Presiden AS Donald Trump umumkan kesepakatan dagang dengan Vietnam.
Jelajahi Vietnam: sejarah, letak geografis, populasi, dan destinasi wisata menarik seperti Ha Long Bay dan Hanoi.
PEMERINTAH Vietnam tengah menggencarkan penindakan terhadap peredaran barang palsu. Ini menjadi upaya merespons tuduhan negara itu menjadi pusat produksi dan distribusi barang tiruan.
Desa Sejahtera Astra Pandeglang melepas ekspor perdana 5.000 ekor ikan mas sinyonya ke Vietnam, Minggu (31/5) pekan lalu.
Media Prancis mencoba mengupas video saat Presiden Emmanuel Macron dan istrinya Brigitte Macron tiba di Vietnam
Kemenkes juga terus mengingatkan pentingnya penerapan protokol kesehatan dasar seperti mencuci tangan, menggunakan masker saat batuk atau pilek,
Konser G-Dragon yang seharusnya menjadi pesta megah penuh kemeriahan justru diwarnai kejadian dramatis tak terduga. Sejumlah staf konser diduga ditangkap aparat setempat.
Tim Jatanras Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Manggarai, dipimpin Kapolres AKBP Edwin Saleh berhasil mengungkap praktik perekrutan tenaga kerja ilegal di wilayahnya.
DIREKTORAT Jenderal (Ditjen) Imigrasi mengamankan 17 orang WNA Vietnam yang diduga menyalahgunakan izin tinggal keimigrasian dari sebuah klinik bedah kecantikan di bilangan Pluit Timur.
Unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Palembang menggerebek lokasi tempat penampungan TKI ilegal yang hendak di kirim ke luar negeri.
MENTERI Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga menjemput jenazah Jacob Martins, pekerja migran asal NTT yang meninggal dunia di Malaysia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved