Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Motif Dugaan Pinjol Pemicu Bunuh Diri Satu Keluarga di Ciputat Didalami Polisi

Mohamad Farhan Zhuhri
16/12/2024 13:19
Motif Dugaan Pinjol Pemicu Bunuh Diri Satu Keluarga di Ciputat Didalami Polisi
Ilustrasi, garis polisi di lokasi bunuh diri.(Dok. Antara)

POLISI masih mendalami motif di balik kasus kematian bunuh diri satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak di Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten. Dugaan pinjaman online (pinjol) sebagai motifnya masih didalami juga oleh polisi.

Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas M. S. Arifin belum bisa menyimpulkan soal motif kematian satu keluarga tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Belum bisa kami pastikan karena kami akan menggunakan scientific crime Investigation untuk membuat jelas," ujarnya kepada awak media, Senin (16/12).

Untuk saat ini lanjut Kemas, pihaknya baru mengamankan beberapa barang bukti sebagai bahan penyelidikan lebih lanjut seperti adanya tali rapia dan tambang, pakaian korban hingga 3 buah handphone milik korban.

"Terkait dengan motif, yang menyebabkan peristiwa tersebut kami masih melakukan penyelidikan," jelasnya.

Sebagai informasi, satu keluarga yang terdiri atas tiga orang ditemukan tewas diduga karena bunuh diri di Ciputat Timur Tangerang Selatan, Minggu (15/12). Ketiganya yakni AF (laki-laki usia 31), YL (perempuan usia 28) dan AH (laki-laki usia 3 tahun).

"Benar telah ditemukan adanya 3 (tiga) orang jenazah (satu keluarga) di Kp. Poncol No.102 RT.5/2 Kel. Cirendeu Kec. Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan," ujar Kemas.

Kemas menerangkan ketiga jenazah itu pertama kali ditemukan saksi Y dan N yang masih kerabat korban.

Saat itu, sekitar pukul 11.00WIB, saksi Y akan menyalakan air yang kebetulan tombol on/off nya berada di dalam rumah korban, namun pintu rumah masih dalam kondisi terkunci.

Kemudian saksi N berusaha membuka pintu rumah melalui jendela samping. Saat itulah, saksi melihat di dalam kamar korban ada YL dan AH yang sudah terbaring kaku.

"Sementara untuk korban AF ditemukan meninggal dunia dalam keadaan tergantung di dapur dengan menggunakan tali tambang yang terikat di atas kayu plafon," ucap Kemas.

Kemas menyebut korban anak AH sempat berupaya diselamatkan nyawanya oleh saksi dengan dibawa ke Klinik Medika Cirendeu. Namun, setiba di lokasi, petugas medis menyatakan AH sudah tak bernyawa. (Z-9)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia
Berita Lainnya