Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMERINTAH Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melakukan pengujian secara berkala terhadap kualitas air pada beberapa sungai yang melintasi daerah itu sebagai upaya mengendalikan pencemaran demi menjaga kelestarian lingkungan.
"Sejak beroperasi akhir tahun lalu, kami telah melakukan pemantauan kualitas dan mutu air sejumlah aliran sungai di wilayah kita," kata Kepala UPTD Laboratorium Lingkungan pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Emilia di Cikarang, Selasa (10/12).
Dia mengatakan air sungai yang sudah menjadi sampel pengujian tersebut meliputi Kali Cipegadungan, Kali Cidanas, Kali Gempol Payung, Kali Gombang, Kali Tua, Kali Pisang Batu, Kali Sepak hingga Kali Kapuk.
Emilia menyatakan pemantauan baku mutu menjadi kegiatan penting untuk melihat informasi atau gambaran akan kualitas air sungai di wilayah itu.
"Langkah ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memastikan kualitas air tetap terjaga dengan baik guna mendukung kelestarian ekosistem agar tercipta lingkungan yang sehat dan nyaman bagi masyarakat," katanya.
Pemantauan aliran sungai dilakukan masing-masing pada dua titik, yakni hulu dan hilir untuk mengevaluasi kondisi lingkungan mencakup kualitas air, debit aliran dan potensi risiko yang dapat mempengaruhi masyarakat serta ekosistem di sekitar kawasan tersebut.
"Pemantauan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk menjaga kelestarian sumber daya alam dan memastikan keselamatan warga yang bergantung pada kedua titik sungai tersebut. Kami berkomitmen untuk terus mengawasi kondisi sungai agar tetap sehat dan bermanfaat bagi masyarakat," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Syafri Doni Sirait, menuturkan selain pemantauan mutu air sungai, pihaknya juga rutin memberikan imbauan kepada para pelaku usaha agar tidak membuang limbah domestik secara sembarangan.
"Kami berharap melalui uji sampel ini, pelaku usaha maupun masyarakat bisa lebih sadar untuk tidak membuang limbah domestik sembarangan dan taat aturan untuk memiliki instalasi pengolahan limbah di setiap usaha yang dimiliki," katanya.
Pihaknya juga meminta warga memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah di aliran sungai karena dapat menyebabkan pencemaran lingkungan sekaligus merugikan masyarakat.
"Kita jaga alam maka alam akan menjaga kita, se-simpel dan sesederhana itu. Jadi mari bersama-sama kita menjaga kelestarian alam demi keberlangsungan ekosistem hingga generasi-generasi mendatang," tandasnya. (Ant/J-2)
Puluhan ribu ikan naik ke permukaan setelah terjadi hujan deras dan aliran air mulai surut, hasil uji air sungai di titik pertama depan sebuah pabrik menunjukkan pH : 7,6
WARGA eks transmigrasi Desa Rantau Bakula, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan kembali memprotes kondisi pencemaran lingkungan di wilayah mereka.
Telusuri dampak mengerikan pencemaran tanah: dari kesehatan manusia hingga kerusakan ekosistem. Temukan contoh nyata dan solusi untuk bumi yang lebih sehat.
Tidak adanya standar pengujian mikroplastik dalam pangan dan lingkungan semakin memperparah kontaminasinya di dalam tubuh manusia.
Kuat dugaan, minyak itu berasal dari limbah pembuangan tambak udang ke laut karena lokasi pantai dekat dengan tambak udang.
Hotel ibis Palembang Sanggar dengan bangga mengumumkan keberhasilan meraih sertifikasi Green Key, sebuah penghargaan prestisius bertaraf internasional
Sebanyak 6.250 pohon ditanam di Desa Sukaresmi dan Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sebagai upaya mitigasi dampak perubahan iklim.
MesaStila Resort and Spa turut ambil bagian dalam gerakan global Earth Hour 2025 dengan mematikan lampu dan perangkat elektronik yang tidak diperlukan selama satu jam
Sertifikasi B Corp menjadi komitmen jangka panjang Opella untuk menjalankan bisnis dengan transparansi dan akuntabilitas yang tinggi.
Kemenag berinovasi dalam mengembangkan ekosistem wakaf produktif dengan meluncurkan program Kemenag Go Green: Green Theology untuk Menjawab Tantangan Lingkungan.
BRI Peduli kembali menunjukkan komitmennya dalam mengatasi persoalan sampah serta menjaga kelestarian lingkungan melalui program BRI Peduli ‘Yok Kita Gas’.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved