Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PRIA yang merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Cengkareng, Jakarta Barat, dilaporkan mengamuk. Bahkan, dia hampir menusuk kakak kandung sendiri.
"ODGJ yang diketahui berinisial A tiba-tiba mengamuk dan hendak menusuk kakak kandungnya sendiri," kata Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang kepada wartawan, Rabu (24/4).
Atas hal tersebut, warga sekitar pun melaporkannya kepada pihak kepolisian. Beruntung, pelaku bisa ditenangkan dan tidak jadi melukai kakaknya.
Baca juga : Polisi dan Dinsos Amankan ODGJ Resahkan Warga Bawa-bawa Senjata Tajam
Pihak keluarga mengatakan pria A pernah dirawat di dinas sosial. Namun pada Rabu (14/4), dia kabur dari tempat perawatan tersebut.
Pihak kepolisian selanjutnya berkoordinasi dengan petugas Dinas Sosial Kecamatan Cengkareng. Atas persetujuan keluarga, A akhirnya dibawa kembali ke dinas sosial guna perawatan dan pengawasan lebih lanjut.
"Hal ini dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa yang akan datang dan untuk memastikan A mendapatkan perawatan yang sesuai dengan kondisinya," tuturnya. (Fik)
DINAS Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mencatat sebanyak 951 kasus kebakaran terjadi di Jakarta sejak tanggal 1 Januari 2025 hingga 20 Juli 2025.
POS pengamanan yang dibangun di lokasi Fasilitas Umum (Fasum) Taman Segitiga Blok C-1, RW 09, perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat diklaim dibangun oleh PT. Taman Kedoya Barafasusasaa
WARGA perumahan Green Garden, Kedoya, Jakarta Barat memprotes fasilitas umum (fasum) Taman Segitiga Blok C-1 di perusahaan tersebut telah dibangun pos pengamanan.
Kasi Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan bahwa peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilaporkan oleh warga pada pukul 14.40 WIB.
Peristiwa tersebut viral di media sosial Instagram @pokdarkamtibmas_cakungbarat yang memperlihatkan dua kelompok remaja saling melempar bom molotov dan menggunakan senjata tajam.
POLISI mengungkap bahwa kakek yang meneriaki seorang perempuan dengan perkataan teroris dan melakukan penganiayaan di Halte Tanjung Duren, Jakarta Barat, telah di-blacklist TransJakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved