Polda Metro Jaya Terjunkan 4.744 Personel untuk Jaga TPS saat Pencoblosan

POLDA Metro Jaya mengerahkan 4.744 personel untuk mengamankan pencoblosan Pemilu 2024 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Jakarta. Pasukan itu tergabung dalam Operasi Mantap Brata 2023-2034, yang dibentuk Polri dalam mengamankan pesta demokrasi.

Kepala Korps Sabhara Badan Pemelihara Keamanan (Kakorsabhara Baharkam) Polri Irjen Hary Sudwijanto memimpin apel gelar pasukan untuk mengecek kesiapan 4.744 personel Polda Metro tersebut. Apel digelar di Lapangan Presisi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan.

"Sebanyak 4.744 personel seluruhnya tergelar untuk pengamanan TPS, juga nanti dibackup oleh Satgas Pusat," kata Hary di lokasi, Kamis (8/2).

Baca juga : Polda Metro Jaya Gelar Apel Pasuskan Pengamanan TPS

Hary menerangkan, kondisi geografis wilayah Polda Metro Jaya dan perubahan iklim cuaca sangat mempengaruhi pengamanan yang dilakukan. Berbeda dengan Polda-Polda lainnya.

"Ini membutuhkan kerja keras dan ekstra di dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif karena pusat dari pemilu seluruhnya akan bermuara di wilayah Jakarta," ungkap Hary.

Dalam apel gelar pasukan itu, Hary mengecek kesiapan personel serta peralatan yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilu 2024. Ia memastikan personel dan peralatan siap digunakan dan yakin pengamanan bisa terlaksana dengan baik.

Baca juga : Pos Indonesia Distribusikan Surat Suara Pemilu ke 2.400 Kecamatan

"Saya optimis Polda Metro Jaya akan bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat yang dilayani. Demikian juga peralatan yang tadi kami cek semuanya pada kondisi prima siap digunakan untuk membantu anggota di dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," pungkas jenderal bintang dua itu.

Ada 11.385 anggota Polda Metro dan Polres jajaran akan mengamankan TPS di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Belasan ribu personel itu siap mengamankan Pemilu 2024 yang akan berlangsung Rabu (14/2). (Z-1)

Baca juga : Siap-Siap, Dalam Waktu Dekat Warga Dapat Undangan Memilih dari KPU