Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MAHASISWA Magister Ilmu Komunikasi Fakultas Falsafah dan Peradaban Universitas Paramadina menggelar kegiatan pemberdayaan kepada masyarakat (PKM) di Sekolah Masjid Terminal (Master) Depok, Jawa Barat. Kegiatan ini menjadi salah satu upaya bentuk kehadiran perguruan tinggi di tengah masyarakat.
Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (15/12) lalu itu dilakukan Mohamad Reza Pahlevi, Maria Fatima Bona, Febri Indria Suryanti, Gunawan Widisono, Fatimah, Pratiwi Dwi Hapsari, Devani Sari dan Muaidin. Reza Pahlevi selaku ketua kelompok menjelaskan, kegiatan ini menjadi salah satu peran nyata civitas akademika dalam mewujudkan tridharma perguruan tinggi dengan hadir langsung di tengah masyarakat untuk merumuskan masalah serta memberi solusi.
Lebih jauh, Reza menjelaskan, kegiatan yang dikemas berupa talkshow yang mengusung “Masa Depan Gen-Z, Mau Jadi Apa?” bertujuan untuk membuka wawasan bagi siswa kelas XII Sekolah Master Indonesia menentukan tujuannya setelah lulus. "Kami hadir di Sekolah Master untuk memberi wawasan dan masukan untuk adik-adik bahwa mereka mempunyai banyak peluang setelah lulus. Mereka bisa mempersiapkan dari sekarang," ujar Reza.
Sekolah Master Indonesia merupakan sekolah alternatif yang diperuntukkan bagi anak kaum marjinal yang kesulitan memperoleh akses pendidikan, seperti anak jalanan, anak terlantar, anak disabilitas dan anak yang berhadapan dengan hukum. Sekolah ini tidak seperti sekolah pada umumnya yang didirikan oleh pemerintah. Bangunan berbentuk letter U tersebut terdiri dari tumpukan kontainer yang tersusun rapi sebagai ruang kelas dengan cat berwarna-warni pada bagian luar. Bangunan yang terlihat mencolok dari pemilihan warna terletak persis di belakang Terminal Depok, Jawa Barat.
Reza menuturkan, kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan sasaran siswa kelas XII ini memberi wawasan baru dan rasa optimisme masa depan Gen Z, sehingga talkshow membahas seputar langkah harus diambil siswa Sekolah Master Indonesia setelah lulus sekolah. Mulai dari memberi edukasi seputar peluang kerja di era digital, dunia kampus dan strategi mendapat beasiswa dalam dan luar negeri, memperluas jaringan hingga memanfaatkan peluang dan kesempatan.
Kepala Sekolah Master, Sri Lestari mengapresiasi kegiatan pemberdayaan masyarakat mahasiswa Universitas Paramadina yang kemas dalam talkshow. Ia berharap kegiatan tersebut terus berlanjut dan berharap mahasiswa Universitas Paramadina terlibat menjadi volunteer di Sekolah Master Indonesia guna memberi motivasi bagi para siswa.
"Kegiatan ini membuka wawasan siswa untuk langkah selanjutnya setelah lulus. Jadi kegiatan ini buat pencerahan bagi adik-adik di Sekolah Master, apalagi workshop ini diadakan oleh pihak luar sehingga mereka tidak bosan,” ucapnya. (RO/R-2)
Selain memberikan akses pendidikan tinggi, Perguruan Tinggi memiliki peranan untuk membawa angin perubahan di dalam masyarakat yang tentunya melalui karya
Universitas Widyatama (UTama) memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) ikuti program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa”.
Kawasan Metropolitan Rebana adalah wilayah tujuh kota/kabupaten yang terdiri dari Kabupaten Subang, Indramayu, Majalengka, Sumedang, Cirebon, Kuningan, dan Kota Cirebon.
UPI meraih peringkat 5 tertinggi dari 21 perguruan tinggi negeri (PTN) di Indonesia dalam kategori Liga PTN Badan Hukum.
Banyak kampus terbaik berdiri di Jawa Barat. Kami berharap mereka memberi kontribusi dalam pembangunan di daerah tempatnya berada
INDONESIA memiliki potensi produk invensi dan inovasi yang sangat besar. Namun sayangnya, banyak diantaranya hanya berujung pada purwa rupa dan jurnal ilmiah.
Martha merasa miris bahwa budaya menganyam saat ini sudah makin ditinggalkan, terutama di daerahnya.
Remaja perempuan yang potensial perlu mempersiapkan diri dengan pengetahuan dan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan masa kini.
Sebagian UMKM yang dipimpin perempuan masih menghadapi sejumlah tantangan. Peningkatan literasi digital dan finansial berperan penting untuk membantu mereka.
Perempuan diharapkan bisa mandiri secara finasial dan mampu berdaya guna sehingga dapat menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup.
PELUNCURAN kanal Jelita di Mediaindonesia.com mendapat tanggapan positif dari sosok-sosok perempuan tangguh dan berprestasi di Indonesia.
Ia memasarkan produknya secara online dan membuka lapangan pekerjaan bagi orang-orang di sekitarnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved