Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KEMACETAN parah terjadi di Tol Jagorawi, tepatnya menjelang pintu keluar tol Cibubur pada Rabu (9/11) malam. Akibatnya, sebagian warga pengguna transportasi umum memilih turun dan berjalan kaki.
Seorang karyawati, Imaniuri, 34, mengaku terjebak macet di pintu keluar tol Cibubur menuju arah Pondok Ranggon, Jakarta Timur, sejak pukul 19.30 WIB. Ima hendak pulang ke rumahnya dengan menumpang taksi.
Namun, kata Ima, taksi yang ditumpanginya terjebak dalam kemacetan, sekitar 150 meter menjelang exit tol Cibubur. Kendaraannya tidak bergerak kurang lebih selama 1,5 jam hingga sekitar pukul 21.00 WIB.
"Kendaraan mengular sampai belakang. Banyak juga mobil yang tadinya antre akan keluar Cibubur malah belok kanan ke arah Bogor," kata Ima saat dihubungi.
Ima juga menyaksikan banyak penumpang transportasi umum yang memilih untuk turun dan berjalan kaki di jalan tol.
"Kemudian banyak penumpangan bus umum dan Trans-Jakarta dan Royal Trans memilih turun di tol. Ini jelas berbahaya. Ratusan orang turun, mereka jalan kaki sampai pintu keluar tol, dekat Buperta Cibubur," sebut Ima.
Ima pun akhirnya memutuskan menghubungi suaminya, Eksa, untuk menjemputnya di sekitar Jalan Buperta, Cibubur. Lalu dia ikut berjalan kaki bersama ratusan orang lain sekitar pada pukul 21.25 WIB.
"Saya akhirnya memutuskan keluar dari taksi, dan ikut orang jalan kaki. Saya menemui suami saya yang sudah nunggu pakai motor di sekitar Jalan Buperta, Cibubur."
Ima menambahkan, bahwa kemacetan tersebut juga terlihat di sekitar Mal Cibubur Junction. Menurutnya, kendaraan menuju Jakarta di pintu tol Cibubur dari arah Bogor, dan sebaliknya juga tersendat.
Ia menuturkan, kemacetan semakin diperparah lantaran tidak ada polisi yang bejaga untuk mengurai kemacetan.
"Bahkan, lebih dari 1 km mobil di jalan Transyogi tujuan Jakarta enggak bergerak karena stuck di pintu tol Cibubur arah Jakarta, samping Mal Junction," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Dermawan Karosekali mengatakan bahwa kemacetan tersebut disebabkan oleh adanya warga yang melakukan unjuk rasa di Tol Jatikarya, Kota Bekasi.
Ia menjelaskan, para warga memprotes terkait ganti rugi pembayaran lahan yang digunakan untuk pembangunan jalan tol tersebut.
"Infonya tadi sore ada warga unjuk rasa karena tanahnya belum di bayar tol," kata Dermawan saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut, Dermawan menyebut bahwa arus lalu lintas di tempat tersebut telah lancar sekitar pukul 23.14 WIB. "Sekarang sudah normal lalu lintas," tandasnya. (J-2)
Pengungkapan kasus ini bermula dari informasi masyarakat yang mencurigai aktivitas di sebuah rumah kos di kawasan Pondok Aren, Tangerang Selatan
Ia mengatakan, jika memang tidak ditemukan unsur pidana, maka wajar bila kepolisian memilih diksi 'almarhum meninggal bukan akibat perbuatan pidana'.
Rahmat tetap hadir memenuhi panggilan polisi meski dalam keadaan sakit dan duduk di kursi roda sebagai rasa tanggung jawab terhadap penegakan hukum.
Polda Metro Jaya untuk segera menuntaskan kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi demi kepastian hukum dan tak berlarut-larut
DJ Panda menyampaikan bahwa ia berusaha bertemu dengan Erika Carlina. Tak sendiri, lelaki bernama asli Giovanni Surya Saputra ini mendatangi rumah Erika Carlina didampingi orangtuanya.
Saat ini ijazah Jokowi tengah disita di Polda Metro Jaya untuk diteliti Laboratorium Forensik. Di sisi lain, persidangan terkait ijazah Jokowi juga masih bergulir.
Study tour pelajar telah menyumbang 40%-50% kegiatan usaha jasa wisata di Jawa Barat.
KOMUNITAS pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam, Unit Reaksi Cepat (URC) Bergerak, akan menggelar unjuk rasa besok, Kamis, (17/7) di Patung Kuda, Monas.
Massa yang berkumpul di depan Kampus UPI Jalan Veteran Purwakarta, kemudian bergerak melakukan long march, menyusuri jalan protokol, Purwakarta.
RATUSAN mantan pegawai pabrik gula (PG) PT Perkebunan Nusantara (PTPN) se Jawa Tengah (jateng) menggelar aksi jalan kaki ke Istana Kepresidenan Jakarta, menuntut uang pensiun yang layak.
Presiden AS Donald Trump menyatakan tidak punya pilihan selain menurunkan Garda Nasional ke Los Angeles.
Jaksa Agung Rob Bonta dan Gubernur California Gavin Newson menggugat pemerintahan Trump atas pengerahan Garda Nasional ke Los Angeles.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved