Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
POLISI membebaskan pasangan suami istri berinisial S dan A yang sempat diamankan karena diduga melakukan percobaan penculikan siswi SMP di kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi mengatakan pasangan suami istri tersebut tidak terbukti menculik dan kini keduanya telah dipulangkan.
Ahsanul mengatakan pasutri itu sempat diamankan oleh jajaran Satuan Polisi Militer (Satpomau) Lanud Halim Perdanakusuma dan diserahkan ke Polsek Makasar. Namun, berdasarkan hasil pemeriksaan, penyidik tidak menemukan adanya indikasi mencoba melakukan penculikan.
Ahsanul menjelaskan S dan istrinya inisial A awalnya hendak menjemput anaknya inisial H. Di tengah perjalanan mereka melihat korban berjalan sendirian dan berniat memberikan tumpangan kepada korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, dinyatakan tidak ditemukan adanya pidana sehingga keduanya dipulangkan.
"Sudah kita pulangkan," kata Ahsanul ketika dihubungi, Sabtu (3/9).
Baca juga: Berawal dari Kasus Penculikan dan Pembunuhan, Polisi Demak Bongkar Pembuat dan Pengedar Uang Palsu
Sebelumnya, Satuan Polisi Militer (Satpomau) Lanud Halim Perdanakusuma menangkap pelaku percobaan penculikan siswi SMP di Jakarta Timur pada Kamis (1/9). Dua pelaku ditangkap ternyata pasangan suami istri (pasutri).
"Satpomau Lanud Halim Perdanakusuma telah mengamankan terduga pelaku yang merupakan pasangan suami-istri inisial S dan H," kata Kadispenau Marsma Indan Gilang Buldansyah dalam keterangan tertulisnya, Jumat (2/9).
Satpomau Lanud Halim Perdanakusuma juga berkoordinasi dengan polisi dalam penanganan kasus ini. Kedua pelaku diserahkan ke Polsek Makasar. Mobil yang dipakai untuk percobaan penculikan juga disita.
"Satpom Lanud Halim Perdanakusuma telah menyerahkan kedua pelaku beserta mobil yang digunakannya kepada aparat kepolisian," ujarnya.(OL-5)
Dengan dalih demikian, seluruh siswa kelas XII menolak anggaran tersebut dan berinisiatif membuat panitia sendiri tanpa melibatkan komite sekolah.
SEBUAH truk tangki pengangkut BBM mengalami kecelakaan dan menabrak tiga ruko di Jalan Dr Sumarno, Cakung, Jakarta Timur, pada Rabu (14/5).
Pihak kepolisian pun terus melakukan patroli pengamanan untuk mencegah kejadian serupa terulang.
KASUS tewasnya mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI) Kenzha Erza Walewangko, 22, kini memasuki babak baru, Polres Metro Jakarta Timur menggelar prarekonstruksi dan panggil saksi
Event Syarima Go Ramadan in Velo menghadirkan kombinasi unik antara bazar, kuliner khas Ramadan, serta hiburan musik yang spektakuler untuk menemani masyarakat.
Sebanyak 375 sampel takjil di sejumlah lokasi diperiksa oleh Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur pada periode 1-11 Maret 2025. Hasilnya, ditemukan 4 takjil mengandung formalin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved