Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
SEBANYAK tujuh sekolah ditutup sementara oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta karena terdeteksi menjadi tempat penularan covid-19. Lama penutupan sekolah disesuaikan dengan persentase penularan.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, penutupan sekolah berkisar antara 5-14 hari. "Jadi itu tergantung ya. Kasusnya di bawah 5%, (penutupannya) itu 5 hari. Kalau di atas 5%, itu 14 hari," ujar pria yang karib disapa Ariza di Balai Kota, Jakarta, Kamis (13/1/2022).
Baca juga: 7 Sekolah di DKI Ditutup karena Covid-19
"Kemarin setidaknya sudah ada 7 sekolah yang kita tutup untuk sementara waktu. Nanti kita lihat perkembangannya," lanjut dia.
Menurut Ariza, Pemerintah Provinsi DKI akan terus mengevaluasi kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM). Penghentian kegiatan hanya dilakukan bila ada sekolah yang siswanya terjangkit covid-19.
"Jakarta masih memenuhi syarat untuk melaksanakan PTM 100% secara terbuka, kecuali memang sekolah-sekolah, kelas yang memang dipastikan ada pandemi covid-19 di situ," tukas dia.
Dari tujuh sekolah, enam di antaranya terletak di Jakarta Timur. Yakni SMAN 71, SMK Malaka, SMPN 252, SMPN 62 di mana yang terpapar covid-19 adalah guru, SDN Jati 01, dan SMA Pelita 3.
Di antara enam sekolah tersebut di atas diduga terdapat kasus covid-19 yang profable atau kemungkinan varian omikron. (A-3)
Forum ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia–Turki sepanjang 2025.
Para pengurus menyampaikan berbagai aspirasi, terutama terkait penguatan komunikasi dan efektivitas kerja-kerja partai ke depan.
Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta, Khoirudin, menghadiri kegiatan Karang Taruna Kembangan Fest 2025 di kawasan Puri CNI, Kembangan, Jakarta Barat.
Ikatan Keluarga Dewan (IKD) DPRD Provinsi DKI Jakarta menggelar berbagai perlombaan di Rumah Dinas Ketua DPRD DKI Jakarta.
Komunitas ini memiliki ambisi besar, yakni mengirimkan wakil untuk bertanding di ajang-ajang kompetitif nasional dan internasional.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung memastikan tidak ada korban jiwa maupun kerusakan di Jakarta akibat gempa bumi bermagnitudo 4,9 yang berpusat di Bekasi, Jawa Barat, Rabu (20/8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved