Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
SEBANYAK 28.615 wisatawan tercatat berlibur ke Kepulauan Seribu dalam periode 21 Oktober-14 Desember 2021.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Kepulauan Seribu Puji Astuti merinci sebanyak 28.265 pengunjung merupakan wisatawan nusantara dan 350 lainnya adalah wisatawan mancanegara.
"Pelaksanaan aktivitas sektor pariwisata baik di resort maupun pulau permukiman dalam masa pandemi covid-19 tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes)," ujarnya dalam keterangannya, Rabu (15/12)
Baca juga: 939 Ribu Pekerja Pariwisata Kehilangan Kerja, Pemerintah Garap Smart City di Destinasi Wisata
Puji menjelaskan, untuk antisipasi kunjungan wisatawan saat libur nasional Natal dan Tahun Baru, pihaknya akan melakukan pengawasan di lapangan bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk mengoptimalkan pencegahan kerumunan dan kepatuhan prokes.
"Untuk aturan bagi wisatawan tetap tidak berubah yakni, wajib vaksin dengan menunjukkan bukti vaksin lewat aplikasi PeduliLindungi, tidak berkerumun dan memakai masker saat di area publik," tandasnya. (OL-1)
Sasarannya ialah para guru, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), Kelompok Sadar Wisata serta pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM).
BPD HIPMI Jaya bersama Calon Ketua Umum BPC Kepulauan Seribu, Johannes Kristianto Alves menyelenggarakan kegiatan 'JOIN Yang Berdampak' di Pulau Pramuka, Kabupaten Kepulauan Seribu.
Wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu selain karena potensi keindahan alam dan sejarah, juga karena adanya kemudahan transportasi.
Pembersihan sampah kiriman ini tidak hanya dilakukan di Pulau Lancang, tetapi juga di pulau-pulau lainnya setiap harinya.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung melakukan kunjungan kerja ke Kepulauan Seribu, pada Jumat (4/7).
DINAS Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta meniadakan layanan angkutan kapal menuju Kepulauan Seribu pada Selasa, 1 Juli 2025 karena terdapat risiko gelombang tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved