Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PARTAI Solidaritas Indonesia (PSI) mengatakan Jakarta telah melewati dua seri penyelenggaraan Formula E 2020 dan 2021. Terakhir, nama Ibu Kota Indonesia itu juga tidak masuk dalam jadwal sementara penyelenggaraan Formula E 2022.
Oleh karena itu, PSI meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk realistis dan melupakan mimpi menyelenggarakan Formula E di Jakarta.
“Gubernur Anies jangan membodohi rakyat terus menerus. Ini sudah 3 tahun terus saja ditunda. Sebaiknya lupakan saja ambisi menyelenggarakan Formula E dan tarik kembali uang rakyat yang nilainya hampir Rp1 triliun itu. Jangan lagi banyak beralasan dan retorika kosong,” tegas Wakil Ketua Komisi E DPRD Jakarta dari Fraksi PSI Anggara Wicitra Sastroamidjojo.
Baca juga: Ariza Mengaku Baru Dengar Jakarta tidak Masuk Kalender Formula E 2022
Anggara melanjutkan, sebagai Ibu Kota Negara, seharusnya Jakarta mempunyai wibawa dan berani memberi respon keras terhadap pengumuman lokasi Formula E tersebut.
Anggara menilai Jakarta seharusnya bisa saja tetap dicantumkan dengan term and condition tentatif namun dengan absennya nama Jakarta pada jadwal sementara memperlihatkan Jakarta tidak diperhitungkan dalam kancah Formula E.
“Pembayaran yang menggunakan uang rakyat senilai nyaris Rp1 triliun juga tidak menjamin Formula E berlangsung, ini mau ditunda hingga kapan? Ingat tahun 2022 Jabatan Gubernur Anies akan berakhir,” kata dia.
Anggara meminta Gubernur Anies segera mengambil langkah tegas dan mencabut keikutsertaan Jakarta sebagai bakal penyelenggara Formula E serta menarik kembali uang sebesar Rp1 triliun. Terlebih uang tersebut amat sangat dibutuhkan pada pandemi covid-19 yang dihadapi warga Jakarta saat ini.
“Jangan bilang Jakarta tidak punya dana untuk pandemi covid-19 kalau belum mau memperjuangkan pengembalian dana Rp1 triliun di Formula E,” tegasnya. (OL-1)
Tim panitia turnamen balap Formula E telah bergerak cepat melakukan survei jalanan di Jakarta lantaran bakal menjadi tuan rumah penyelenggaraan Formula E pada tahun 2020 mendatang.
Sudah ada kesepakatan antara Anies Baswedan dan panitia penyelenggara Formula E, tapi belum ada tindak lanjut pembahasan tentang hal ini secara teknis.
Dua skema lintasan Formula E yang berada di kawasan Monas, Jakarta Pusat tidak tepat. Pasalnya, wilayah tersebut vital dan harus dibebaskan dari kegiatan yang bukan bersifat kenegaraan.
Polisi belum melakukan kajian rencana lintasan untuk Formula E
Penyediaan trek balapan membutuhkan komitmen penuh dari Pemprov DKI Jakarta. Pasalnya, trek balapan Formula E menggunakan sirkuit jalan raya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, Achmad Firdaus, menegaskan pihaknya belum bisa memastikan hal tersebut.
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
Mampukah dia membesarkan PSI yang katanya partai anak muda itu? Atau sebaliknya, setelah tak lagi berkuasa, pengaruhnya bakal meredup untuk membesarkan PSI?
Menurut Giring, temuan tim independen bisa menjadi panduan dalam membenahi kompetisi sepak bola di Tanah Air
Jika dilihat kepopuleran dan elektabilitas Kaesang punya peluang menang.
DEWAN Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jakarta Barat menggelar sidang pleno daerah pada Minggu (7/7) di Kantor DPD PSI Jakarta Barat.
Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep meminta publik bersabar atas putusan politiknya maju di Pilgub Jakarta atau Jawa Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved