Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Meikarta Jadi Lokasi Latihan Simulasi Perang

Gana Buana
19/5/2021 20:16
Meikarta Jadi Lokasi Latihan Simulasi Perang
RATUSAN prajurit Kodam Jaya berlatih tempur di Kawasan Kota Meikarta, Selasa (18/5).(DOK IST)

RATUSAN prajurit Kodam Jaya berlatih tempur di Kawasan Kota Meikarta, Selasa (18/5). Lokasi itu kembali dipilih lantaran pernah menjadi ajang latihan tempur detasemen khusus Brimob dan simulasi penanganan bencana oleh BNPB/BPDB.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman didampingi Kasdam Jaya Brigjen TNI M. Saleh, dan seluruh Pejabat Utama Kodam Jaya secara langsung menyaksikan simulasi latihan Uji Siap Tempur (UST) Jajaran Kodam Jaya Terintegrasi TA 2021 tersebut.

"Pasukan yang terlibat dalam latihan UST Terintegrasi Jajaran Kodam Jaya TA 2021 seluruhnya berjumlah 922 prajurit," paparnya dalam keterangan resmi, Rabu (19/5).

Prajurit tersebut terdiri dari Satuan Yonif 203/AK, Yonkav 9/SDK, Yonarhanud 10/ABC, Armed 7/105 GS, Denzipur 3/ATD dan untuk kendaraan tempur yang digunakan Anoa, Tank Scorpion, Meriam 155,  Mistral dan Mobil Zihandak.

Pangdam Jaya dalam pengarahannya kepada para peserta latihan menyampaikan, sebagai prajurit Kodam Jaya, harus berlatih terus, agar fisik selalu prima. "Dan tunjukkan kalian sebagai prajurit-prajurit yang profesional dan pantas sebagai prajurit pilihan bertugas di Kodam Jaya," tegasnya.

Baca juga: Pangdam Jaya dan Kapolda Metro Cek Kesiapan Wisma Atlet

Menurutnya, prajurit Kodam Jaya harus siap mengantisipasi terhadap situasi yang kemungkinan yang buruk terjadi. Faktor keamanan tetap harus diutamakan, karena masih banyak tugas yang akan prajurit laksanakan.

Sementara itu, dipilihnya Meikarta di kawasan Meikarta sebagai lokasi latihan perang, menurut Pangdam Jaya, karena memenuhi syarat. Yakni, tempatnya ideal sehingga sangat baik untuk melakukan ajang latihan pertempuran kota.

Pihak Manajemen Meikarta pun mendukung TNI dalam melaksanakan latihan tersebut di lingkup propertinya. Sebelumnya sudah kerjasama adakan latihan bersama pihak Brimob dan BPDB. Diharapkan, terjalin kerjasama yang baik antara Meikarta dan aparat sekitar, agar tercipta keamanan dan kenyamanan bagi warga kota modern tersebut.

Presiden Direktur Meikarta, Reza Chatab yang menyaksikan latihan perang dalam kota ini sangat mendukung penuh adanya acara pelatihan TNI AD di Meikarta.

"Ya, dengan acara ini diharapkan dapat bersinergi antara Meikarta dengan aparat, sehingga terciptanya rasa keamanan dan kenyamanan bagi penghuni maupun pengunjung meikarta,” tandas dia. (R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya