Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berharap Kementerian PUPR dapat memulai pengerjaan fisik normalisasi sungai di Jakarta tahun ini. Pria yang akrab disapa Ariza itu mengatakan, beberapa bagian lahan yang akan dinormalisasi sudah dibebaskan oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta pada akhir tahun lalu sehingga pengerjaan fisik normalisasi seharusnya bisa dilakukan sesegera mungkin.
"Normalisasi sudah kami bebaskan sebagian (lahan), mudah-mudahan tahun ini mulai dibangun sheet pile-nya oleh PUPR," kata Ariza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/3).
Dalam program normalisasi sungai di Jakarta untuk pengendalian banjir, Pemprov DKI bertugas membebaskan lahan dan Kementerian PUPR bertugas melakukan pengerjaan fisik normalisasi antara lain dengan melakukan pengerukan bantaran kali yang sudah menyempit agar lebar kembali sesuai dengan lebar idealnya. Kemudian melakukan pengerukan agar kedalaman sungai juga ideal serta memasang turap beton atau sheet pile.
Baca juga: Polda Metro Klaim Kampung Tangguh Nihilkan Kasus Covid-19
Sebelumnya, program normalisasi sungai terhenti sejak 2018 dengan tidak adanya pembebasan lahan sejak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin Jakarta. Pada 2020 lalu, Anies kembali menggulirkan program normalisasi namun tersendat karena anggaran yang menyusut akibat pandemi.
Pembebasan lahan pun baru dapat dilakukan pada akhir tahun usai dana pinjaman dari pemerintah pusat dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) cair.
Namun demikian, meski program normalisasi sungai terhenti, Pemprov DKI Jakarta tetap berupaya melakukan program pengendalian banjir lainnya seperti naturalisasi dan sumur resapan, termasuk program RTH dijadikan tempat penampungan air di Jakarta.
"Kemudian program lain RTH juga kami akan tambah," kata politikus Partai Gerindra itu.
Ariza menambahkan, tahun ini Pemprov DKI juga akan membeli pompa air untuk penanganan banjir dan membuat sistem penanganan banjir dengan sistem polder. "Semua program kami laksanakan secara proporsional sesuai dengan anggaran yang ada," tuturnya. (OL-4)
Sejumlah pemukiman warga terendam banjir akibat hujan lebat yang terjadi serta adanya tanggul yang jebol.
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Banjir tengah melanda berbagai daerah di Indonesia, tidak terkecuali Jabodetabek. Hal itu menimbulkan dampak yang berbahaya bagi masyarakat, khususnya penyebaran penyakit leptospirosis.
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved