Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk telah menyelesaikan penanganan genangan di Jalan Tol Jakarta-Tangerang tepatnya di Simpang Susun (SS) Bitung Km 26 sehingga akses keluar atau exit Bitung di jalan tol tersebut telah kembali normal.
"Saat ini akses keluar Bitung telah dibuka dan beroperasi normal kembali sejak pukul 21.10 WIB, sedangkan akses masuk dari Bitung menuju arah Cikupa masih dalam proses pembersihan lajur untuk segera dibuka kembali," ujar Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa (23/2) malam.
Menurut Heru, genangan di SS Bitung terjadi akibat tingginya debit air yang mengalir dari saluran-saluran di sekitar SS Bitung menuju kolam retensi Bitung dan tingginya curah hujan di lokasi selama beberapa hari terakhir yang membuat tanggul tidak cukup menampung debit.
Jasa Marga melakukan sejumlah penanganan antara lain dengan memfungsikan tiga pompa submersible eksisting berkapasitas 40 liter/detik, 30 liter/detik dan 20 liter/detik serta tambahan 5 unit pompa dengan kapasitas masing-masing 80 liter/detik, termasuk bantuan pompa dari Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane.
Jasa Marga juga kemudian melakukan pemasangan sandbag yang diberi lapisan terpal untuk menahan limpasan air, melakukan penutupan sementara akses masuk & keluar Bitung di Km 26 selama proses penanganan genangan dan melakukan pembersihan lajur serta pengamanan arus lalu lintas di lokasi pasca genangan.
Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan. Antisipasi perjalanan melalui informasi terkini yang dapat diakses melalui Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor telepon 14080 dan Twitter @PTJASAMARGA (khusus informasi lalu lintas).
Sebelumnya Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono mengecek langsung kondisi jalan di Exit Tol Bitung pada yang ditutup karena adanya genangan banjir
Istiono menyebut polantas telah mengalihkan lalu lintas ke Exit Tol Cikupa untuk sementara waktu.
Selain itu, pihaknya juga meminta para pengguna jalan tol untuk mematuhi arahan petugas di lokasi.
Menurut dia, banjir di Exit Tol Bitung membuat antrean kendaraan. Oleh karena itu, pihaknya mengalihkan jalur ke arah Pasar Cikupa. (Ant/OL-12)
PEMERINTAH Kabupaten Garut menetapkan kesiapsiagaan darurat bencana longsor dan banjir setelah beberapa hari melanda sejumlah wilayah.
BANJIR bandang melanda kawasan wisata Lembah Bajuin, Desa Sungai Bakar, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan (Kalsel) menyusul tingginya curah hujan di wilayah tersebut.
Hujan deras yang terjadi di Garut menyebabkan aliran Sungai Cimanuk meluap dan merendam 269 rumah dengan ketinggian air rata-rata setiap rumah 30 sentimeter.
hujan deras menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di Kampung Kiararambay, Girimukti, Kabupaten Garut menyebabkan 4 orang meninggal dunia.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
SEKITAR 70.000 orang telah dievakuasi dan dipindahkan ke tempat yang lebih aman di tengah banjir dahsyat yang melanda Tiongkok selatan, menurut laporan media lokal, Kamis (19/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved