Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

580 Warga Terdampak Banjir di Kampung Melayu Mengungsi

Hilda Julaika
08/2/2021 17:50
580 Warga Terdampak Banjir di Kampung Melayu Mengungsi
arga korban banjir Rawajati mengungsi di bawah Jalan Layang Rawajati, Jakarta, hari ini.(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

GENANGAN setinggi satu hingga dua meter lebih yang merendam wilayah RW 04, 05, 06, 07 dan 08 Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (8/2). Hal ini memaksa warga yang terdampak untuk mengungsi.

Lurah Kampung Melayu, Setiyawan mengatakan, saat ini ada sekitar 580 warga yang menempati lima posko pengungsian yaitu di kantor kelurahan, gedung SDN Kampung Melayu 01/02, Masjid Ruhul Islam RW 07, Masjid Ihtihadul Ikhwan di RW 08 dan di Pos RW 07.

"Totalnya ada 580 warga yang mengungsi. Jumlah ini kemungkinan bisa bertambah karena air belum ada tanda-tanda surut,” kata Setiawan, Senin (8/2).

Baca juga: Jakarta Banjir Lagi, Ini Komentar Ketua Pansus Banjir DPRD DKI

Untuk antisipasi meningkatnya warga terdampak banjir yang mengungsi, kata Setiyawan, pihaknya sudah menyiapkan satu lokasi penampungan di Gedung SMPN 26.

"Petugas PPSU sudah diperintahkan untuk menata dan menyiapkannya," tutur Setiyawan.

Dia mengungkapkan, luapan air Kali Ciliwung mulai masuk ke pemukiman warga sejak Minggu (7/2) kemarin sekitar pukul 13.30 WIB. Hujan yang terus mengguyur Jabodetabek memicu genangan semakin tinggi. Pada hari ini, pukul 12.00 WIB genangan di RW 04 dan 05 mencapai 2,75 meter. Hingga pukul 14.30 WIB genangan di dua RW itu tidak juga surut.

“Warga terdampak ada 792 KK atau 2.491 jiwa. Namun tidak seluruhnya mengungsi, karena sebagian masih bertahan di rumahnya masing-masing,” lanjut Setiyawan.

Menurut Setiyawan, pihaknya sudah koordinasi dengan Sudin Sosial Jakarta Timur agar warga di lokasi pengungsian mendapatkan suplai makanan siap saji pada malam nanti. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik