Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Polda Metro Fokus Tekan Penyebaran Covid-19 di Tingkat RW

Rahmatul Fajri
11/1/2021 19:48
Polda Metro Fokus Tekan Penyebaran Covid-19 di Tingkat RW
Ilustrasi Program Kampung Tangguh(Antara)

KAPOLDA Metro Jaya Irjen M Fadil Imran mengatakan pihaknya berupaya menekan penyebaran covid-19 di tingkat rukun warga atau RW.

Ia mengatakan program Kampung Tangguh Jaya berbasis komunitas di RW yang ia canangkan bisa membuat angka covid-19 melandai.

Salah satu wilayah yang menjadi perhatian adalah Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Fadil mengatakan terdapat 3 RW di Kebayoran Baru yang perlu mendapat perhatian lebih karena mencatat 91 kasus aktif isolasi mandiri.

Fadil mengatakan akan menyasar kasus isolasi mandiri itu dengan memberikan perawatan. Selain itu, pihaknya juga menggencarkan pengetesan dan pelacakan kasus covid-19.

"Isolasi mandiri menjadi sasaran kita bagaimana melakukan treatment secara mandiri supaya tidak menyebar," kata Fadil di Polsek Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (11/1).

Ia mengatakan harus ada upaya bersama dan saling bahu membahu semua elemen masyarakat di tingkat RW. Tak hanya dalam menjaga protokol kesehatan, warga juga diminta saling bantu menolong sesama yang sedang kesusahan. Ia mengatakan dengan begitu angka covid-19 menurun dan perlahan menjadi zona oranye dan hijau.

"Intinya kalau kita bisa bergotong royong, warga pasti semangat," kata Fadil.

Lebih lanjut, Fadil mengatakan dengan adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga 25 Januari mendatang membuahkan hasil dan angka covid-19 tak lagi melonjak tajam.

Seperti diketahui, terjadi penambahan 2.461 kasus covid-19 pada Senin (11/1). Dengan begitu, total kasus di DKI Jakarta sebanyak 208.583 kasus.

"Saya berharap program PPKM ini bisa kita maksimalkan," ujar Fadil.

Senada, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman meminta warga saling membantu saat masa sulit di tengah pandemi covid-19. Berbagai upaya seperti dapur umum perlu diperbanyak di tiap RW.

"Sumbangan bantuan suka rela, baik dapur umur, itu ide yang bagus. Yang terpapar tidak diasingkan dipantau Babinsa. Mungkin itu saja nanti kita tinjau ke lapangan," ujar Dudung. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya