Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria akan melakukan evaluasi kebijakan PSBB Jakarta. Menyusul adanya lonjakan kasus covid-19 ditambah kerumunan dari acara yang digelar oleh Rizieq Shihab.
“Nanti kita akan lihat, kita akan lihat datanya, faktanya. Untuk itu kita minta sama-sama masyarakat untuk patuh taat dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan,” kata Riza di Balai Kota, Rabu (18/11).
Pemprov DKI Jakarta akan menganalisis data-data dan fakta di lapangan dari penyebaran kasus covid-19. Apabila datanya sudah meyakinkan dan jelas maka akan mengarahkan pada kebijakan seperti apa yang akan diambil.
“Kita lihat angka, fakta dan datanya untuk meyakinkan kita semua kebijakan apa yang harus kita ambil. Sejauh ini angka kesembuhannya terus meningkat 92,2%, angka kematiannya 2,1% dan sebagainya,” jelasnya.
Baca juga: Asosiasi Pengusaha Pariwisata DKI Minta PSBB Transisi Dicabut
Sementara itu, pengamat kebijakan public Trubus Rahadiansyah mewanti-wanti Pemprov DKI adanya lonjakan kasus covid-19 pasca-kerumunan yang disebabkan oleh Rizieq Shihab. Kasusnya akan mulai terlihat sepekan ke depan jika testing dan tracing digencarkan.
“Jadi kerumunan yang menyebabkan penularan covid-19 yang tinggi. Karena memang sumber penyebaran covid-19. Ini acara yang di Petamburan baru sepekan kemudian bisa terlihat penambahan kasusnya,” pungkasnya.(OL-5)
Ia menambahkan, apabila PSBB dilakukan sebaiknya cukup untuk 14 hari namun dengan pengawasan yang ketat
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) hingga 8 Maret 2021.
Dengan kejadian itu Satgas Covid-19 memberikan sosialisasi kepada panitia sekaligus pengelola tempat supaya mereka menghentikan kegiatan.
Penambahan kasus harian covid-19 sudah konsisten di atas 1.500 kasus bahkan sempat menembus angka 2.000 kasus.
Investor global menilai niat baik pemerintah itu sudah cukup bagi mereka untuk kembali masuk membawa serta pundi-pundi dolar yang selama ini parkir di luar negeri.
KERJA keras Polri, TNI, dan Satpol PP dalam menegakkan protokol kesehatan selama libur akhir tahun patut dilanjutkan agar kasus pandemi covid-19 segera melandai di Ibu Kota.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved