Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Dua Ormas Bentrok di Tangerang, Kapolsek Ciledug Terkena Sabetan

Deden Muhamad Rojani
29/10/2020 21:07
Dua Ormas Bentrok di Tangerang, Kapolsek Ciledug Terkena Sabetan
.(ANTARA/Septianda Perdana)

KAPOLSEK Ciledug Komisaris Wisnu Wardana mengalami luka sabetan benda tajam akibat bentrokan dua organisasi masyarakat (ormas) di Kota Tangerang. Bentrokan antar ormas tersebut terjadi di Jalan Raden Fatah, Kelurahan Sudimara Selatan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Kamis (29/10) dini hari.

Selain itu, diketahui satu warga juga menjadi korban bentrokan antara ormas tersebut. Wisnu mengatakan, dirinya terluka saat melerai bentrokan dua ormas tersebut.

“Iya benar, saya terkena luka sabetan sajam di bagian tangan ketika melerai bentrokan. Saat ini, kondisi saya baik-baik saja,” kata Wisnu saat dikonfirmasi.

Wisnu menjelaskan bentrokan di Jalan Raden Fatah itu berawal dari perusakan bendera ormas oleh anggota ormas lain berinisial MH dan BW. Saat merusak bendera, kondisi keduanya tengah mabuk.

“Oknum anggota ormas berinisial MH dan BW dengan kondisi mabuk mengendarai motor. Sesampainya di wilayah Kreo atau depan Tomang Tol Larangan, keduanya melihat bendera ormas lain dan langsung menurunkannya,” jelasnya.

Setelah menurunkan bendera itu, lanjut Wisnu, keduanya melanjutkan perjalanan. Tapi saat datang di restoran cepat saji, Kelurahaan Sudimara Selatan, keduanya kembali berulah dengan menantang anggota ormas lain. Polisi langsung mengamankan keduanya.

Setelah dua anggota ormas itu diamankan, lanjut Wisnu, ternyata ormas yang diturunkan benderanya tidak terima dan langsung melakukan pencarian anggota ormas lain. Akibatnya, bentrokan pun terjadi. “Bentrokan itu mengakibatan satu orang terluka,” ujarnya.

Wisnu menambahkan, kondisi terkini di wilayahnya sudah kondusif dan petugas kepolisian sedang melakukan penyelidikan terkait bentrokan tersebut. “Kami menjaga lokasi untuk menghindari terjadinya bentrokan susulan,” pungkasnya. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya