Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
PEMPROV DKI mengkaji untuk memberikan sanksi bagi fasilitas kesehatan yang masih menetapkan harga tes usap atau swab test di atas harga yang ditetapkan oleh pemerintah pusat yakni Rp900ribu.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza saat berkunjung ke Labkesda DKI Jakarta hari ini.
"Jadi kami minta mohon maaf ya para pihak rumah sakit swasta yang selama ini harganya sampai Rp1,5 juta sampai Rp2,5 juta. Kita sejak 5 Oktober tidak diperkenankan lagi ya harus maksimal Rp900 ribu. Rumah sakit yang masih memberlakukan harga swab tes yang mahal itu akan menjadi pertimbangan kami ya. Pasti sedang kami carikan tunjukkan dan sanksi yang akan diberikan kepada rumah sakit," kata Ariza, Minggu (11/10).
Baca juga : Tempat Hiburan, Spa, dan Griya Pijat Masih Dilarang Beroperasi
Diharapkan seluruh faskes dan laboratorium patuh terhadap keputusan pemerintah pusat ini. Sebab, tidak baik menurutnya memanfaatkan kesempatan wabah ini untuk meraup keuntungan.
"Kita dalam suasana wabah. Dalam suasana seperti ini perlu ada kepedulian keprihatinan dan gotong royong. Tidak boleh siapapun ya di Jakarta ini yang mengambil keuntungan atas masalah. Kita tetap ikut ya," terangnya.
Sementara itu, hingga saat ini Pemprov DKI Jakarta telah berkolaborasi dengan 58 laboratorium swasta maupun milik BUMN dan perguruan tinggi untuk terus meningkatkan kapasitas tes PCR bagi warga.
Selain meningkatkan kapasitas tes, pihaknya juga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas dan kecepatan tes PCR tersebut.
"Kami memperhatikan benar arahan Pak Gubernur, harus meningkatkan dan mempertahankan kualitas. Jadi tidak boleh asal beli ya apalagi ini menyangkut soal kesehatan keselamatan dari warga Jakarta kita pastikan jadi kualitasnya produknya," ungkapnya.(OL-2)
Menkes Budi Gunadi Sadikin tes antigen mandiri (self testing) dinilai lebih banyak false negatif atau tidak akurat. Seseorang bisa dapat hasil negatif padahal sedang positif covid-19.
KEMENTERIAN Kesehatan mengimbau agar masyarakat melakukan tes antigen mandiri jika mengalami gejala covid-19 baru yang disebabkan varian Arcturus.
Bioquick dan Panbio memperlihatkan kemampuan untuk mendeteksi protein SARS-CoV-2 yang dicari.
Dalam kegiatan itu, Mayapada Hospital bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Bandung dan UPTD Puskesmas Kujangsari, bermitra dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran
Ia mengungkapkan, berdasarkan data yang dihimpun, dari 3.888 unit tempat tidur yang disiapkan, sejauh ini baru terpakai 184 unit
Kemenhub mengeluarkan surat edaran No 56 Tahun 2022 bahwa penumpang pesawat tidak harus melakukan swab PCR dan antigen bagi mereka yang telah divaksin dosis dua dan booster. r.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Agar kenaikan kasus covid-19 di beberapa negara tidak merambat ke Indonesia maka pengawasan di pintu masuk negara juga perlu diperketat
Pada November tahun ini diharapkan ada 5 juta dosis vaksin dalam negeri yang bisa dipakai masyarakat dan pada Desember juga diproduksi 5 juta dosis.
Aplikasi PeduliLindungi dikembangkan untuk memutus mata rantai penularan covid-19, yang tersedia untuk gawai dengan sistem operasi Android dan iOS, serta versi website.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved