Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
BANJIR memang sudah seperti penyakit akut bagi Jakarta. Berbagai program sudah dilakukan oleh gubernur, namun banjir tetap saja menghampiri Ibu Kota. Untuk itu, demi menghindari dan mencegah terjadinya banjir kali ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria berencana untuk membangun kurang-lebih 300.000 sumur resapan air berbentuk vertikal.
"Kita akan membangun kurang lebih 300.000 sumur resapan air sumur vertikal. Jadi ini penting untuk mengurangi banjir ke depannya," ungkap Riza saat memantau tanggul Sawah Besar, Jakarta, Minggu (4/10).
Baca juga: Pembangunan 3.000 Sumur Resapan Dikebut
Rencananya, Pemprov DKI sampai dengan tahun 2022 akan terus berupaya terkait pencegahan pengendalian penanggulangan banjir. Bukan hanya itu, Riza menuturkan Pemprov DKI juga melakukan program dinas sumber air, yaitu program grebek lumpur.
"Jadi masyarakat juga mohon ikut juga membantu laporkan, seperti kita dulu biasa ikut gotong-royong sekalipun kami memiliki petugas pasukan biru, pasukan orange dan pasukan kuning," terangnya.
Ia memastikan bahwa seluruh petugas bisa dipastikan menjalankan tugasnya di wilayah masing-masing. (Ykb/A-1)
Pembangunan sumur resapan pada prinsipnya sebagai upaya pengelolaan air hujan dan konservasi sumber daya air dengan menyerapkan air ke dalam tanah.
Peresmian diawali dengan seremonial di Dusun Banjarharjo 1, dilanjutkan dengan ramah tamah bersama warga
WAHANA Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) DKI Jakarta menilai Pemerintah Provinsi DKI Jakarta gagal meningkatkan kemampuan adaptasi masyarakat terhadap banjir.
PELAKSANA Tugas (Plt) Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Ika Agustin Ningrum menepis informasi yang beredar di media sosial terkait penutupan sumur resapan.
Keberadaan sumber air bersih tersebut dirasakan langsung oleh 250 kk warga desa setempat atau 700 hingga 1.000 jiwa.
Hal itu salah satu upaya untuk mengantisipasi banjir saat musim hujan. "Banjir itu kan sifatnya rutinitas saat musim hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved