Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Tersebab 1 Orang, 36 Penghuni Asrama Seminari Terpapar

Ins/J-2
18/4/2020 06:30
Tersebab 1 Orang, 36 Penghuni Asrama Seminari Terpapar
Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) menyemprotkan disinfektan di Asrama Sekolah Tinggi Teologi Bethel di Petamburan, Jakarta, kemarin.(ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

KETUA Seminari Bethel Jakarta, Kiki Sadrach, mengungkapkan bagaimana 36 penghuni asrama terpapar covid-19.

Kejadian tersebut berawal dari seorang mahasiswa yang mengalami gejala pada 11 Maret. Dua minggu kemudian, beberapa penghuni asrama mengalami gejala batuk dan pilek disertai demam. Pada tes pertama di Puskesmas Ta­nah Abang, mereka dinyata­kan negatif.

Meski demikian, mereka di­wajibkan isolasi mandiri se­bagai ODP di kamar khusus Asrama Seminari sambil menunggu arahan dokter da­ri Puskesmas Tanah Abang. “Pada 1 April, kepala asrama menunjukkan gejala sesak dan dirujuk ke RSUD Cengka­reng,” jelas Kiki, Jumat (17/4).

Ibu asrama juga mengalami gejala demam dan sesak napas. Akhirnya, ia juga dirawat di RSUD Cengkareng pada 9 April sampai hari ini dengan keadaan semakin membaik.

Enam mahasiswa yang ikut tes kedua di Puskesmas Tanah Abang dinyatakan positif dan menjadi PDP dengan gejala ringan. Mereka menjalani isolasi mandiri di ruang khusus asrama. “Pada 16 April 2020, sebanyak 36 orang dinyatakan po­sitif oleh dokter Puskesmas Tanah Abang sehingga mere­ka harus dirawat di Wisma Atlet, 98 orang mahasiswa ma­suk ODP,” pungkas Kiki.

Terpaparnya 36 mahasiswa Sekolah Tinggi Teologi (STT) Bethel Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menjadi sorotan publik sebab di awal sudah diketahui ada satu yang mengalami gejala, tetapi tetap tinggal di asrama.

Kepala Suku Dinas Kesehat­an Jakarta Pusat, Erizon Safari, menyatakan satu mahasis­wa yang mengalami gejala di-tracking Puskesmas Tanah Abang. Namun, karena tetap tinggal di asrama, akan membuat yang bersangkutan melakukan kontak langsung dengan orang lain. “Kalau di Wisma Atlet, karantina lebih ketat,” pungkasnya. (Ins/J-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya