Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
SEBANYAK 11 jenazah laki-laki dan 6 jenazah perempuan korban virus korona atau covid-19 di DKI Jakarta dimakamkan dimakamkan di blok khusus di Tempat Permakaman Umum (TPU) Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
"Hari ini ada penurunan jumlah jenazah," kata juru jemput jenazah Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta yang enggan disebut identitasnya di blok makam khusus TPU Pondok Ranggon, Jumat (10/4).
Baca juga: Dalam Sehari, Polda Metro Jaya Kawal 34 Jenazah Covid-19
Dia menjelaskan, jumlah jenazah yang dijemput dari rumah sakit (RS) untuk dimakamkan di blok khusus korona TPU Pondok Ranggon dalam lima hari belakangan capai 98 jenazah
Yakni, Senin (22 jenazah), Selasa (21), Rabu (19), Kamis (19), dan pada Jumat (17).
"Insyaallah kedepan korban pandemi covid- 19 terus turun. Kalau boleh, jangan lagi ada pasien covid-19 meninggal dunia," imbuhnya.
Baca juga: TPU Pondok Ranggon Makamkan 19 Jenazah Dengan SOP Covid-19
Koordinator juru gali tutup lubang TPU Pondok Ranggon Suhendi mengaku prihatin dengan kondisi ini. Setiap hari ia dengan anak buah harus menggali 30 liang berkedalaman 2 meter.
Baca juga: Jenazah Covid-19 di Yogyakarta Tidak Akan Terlantar
Apalagi, ujar dia, anggota keluarga dan kerabat tidak bisa mendekat saat korban diturunkan ke liang.
"Hanya kami dari pelaksana saja yang bisa melihatnya. Sementara keluarga hanya bida menengoknya dari jarak jauh sesuai prosedur covid -19," pungkasnya. (X-15)
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Demi membantu UMKM untuk bangkit kembali, influencer Bernard Huang membuat gerakan yang diberi nama PSBB atau Peduli Sesama Bareng Bernard dii Kota Batam.
Kebijakan itu juga harus disertai penegakan hukum yang tidak tebang pilih, penindakan tegas kepada para penyebar hoaks, dan jaminan sosial bagi warga terdampak.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 20.155 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.934 positif dan 13.221 negatif.
Untuk menertibkan masyarakat, tidak cukup hanya dengan imbauan. Namun harus dibarengi juga dengan kebijakan yang tegas dalam membatasi kegiatan dan pergerakan masyarakat di lapangan.
Epidemiolog UI dr.Iwan Ariawan,MSPH, mengungkapkan, untuk menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia, sebenarnya dibutuhkan PSBB seperti tahun 2020 lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved