Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
MAYORITAS jalan raya di Jakarta dinilai layak dijadikan sirkuit Formula E.
Deputy Director Communications PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Formula E Indonesia Hilbram Dunar menyebut, balap mobil Formula E tidak memiliki kecepatan setinggi Formula 1. Sehingga kualitas aspal yang dibutuhkan tidak harus setinggi aspal untuk Formula 1 atau Formula 2.
"Untuk Formula E membutuhkan aspal Grade 3. Untuk Jakarta kan alhamdulillah aspalnya sudah bagus-bagus. Mayoritas sudah cocok untuk jadi sirkuit paling hanya perlu pelapisan saja agar lebih bagus lagi," ujarnya saat dihubungi hari ini.
Baca juga: Setneg Bolehkan Formula E di Monas, Asal Sesuai UU Cagar Budaya
Berbeda dengan Formula 1, jelas Hilbram, balap mobil bertenaga listrik diselenggarakan di jalan raya. Misalnya, balapan di Tokyo, Seoul, Abu Dabi, Paris hingga Riyadh.
"Ini memang road race ya. Jadi memang balapannya ya harus di jalan raya. Bukan di sirkuit atau di jalan yang khusus dibangun untuk sirkuit, bukan. Tapi memang di jalan raya ibu kota," tandasnya.
Tujuan diadakannya Formula E di jalanan ibu kota dan di kawasan yang ikonik di tiap negara tersebut utamanya ialah untuk memperkenalkan teknologi ramah lingkungan.
"Karena tujuan kejuaraan ini bukan sekadar balapan tetapi mempromosikan kota modern menggunakan teknologi ramah lingkungan dengan kita balapan tapi emisinya low carbon," terangnya.
Sementara itu, hingga saat ini pihaknya belum dapat memastikan di mana lokasi sirkuit Formula E. Sebab, Komisi Pengarah yang berwenang memberikan izin kegiatan dan pembangunan di kawasan Medan Merdeka serta Monas hanya memberi lampu hijau kawasan Medan Merdeka menjadi area sirkuit Formula E. (OL-8)
AJANG Formula E kembali digelar di Jakarta, Sabtu (21/6), sekaligus menandai komitmen berkelanjutan ABB dalam mendorong mobilitas ramah lingkungan dan elektrifikasi industri.
Balapan di Jakarta dimenangi Dan Ticktum yang tampil stabil sepanjang lomba.
PEMBALAP asal Inggris, Dan Ticktum mengaku cukup emosional setelah berhasil keluar sebagai juara di balapan Formula E Jakarta 2025 di Jakarta International ePrix Circuit.
PEMBALAP tim CUPRA KIRO, Dan Ticktum, meraih kemenangan perdananya di Kejuaraan Dunia Formula E.
Mitch Evans mengaku antusias kembali berlaga di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) yang menjadi lokasi putaran ke-12 Kejuaraan Dunia Formula E 2024-2025.
Jakarta memiliki keunikan tersendiri sebagai tuan rumah karena lokasi sirkuit yang berada di tengah kota namun tidak menimbulkan gangguan terhadap lingkungan sekitar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved