Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
KEMENTERIAN Pertanian mengirimkan total 11 truk yang berisi bantuan sosial (Bansos) untuk para korban banjir di Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara. Bantuan tersebut terdiri dari sembako, selimut, pampers, biskuit, air mineral, mie instan, termasuk 2,5 ton beras dari PT Pertani (Persero).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang hadir langsung di Cilincing menekankan pentingnya kehadiran negara saat bencana melanda. Oleh karena itu, bantuan yang disumbangkan Kementerian Pertanian ini adalah bentuk kehadiran negara tersebut.
"Apa yang kita saksikan dan laksanakan di Jakarta Utara ini adalah bagian dari keprihatinan nasional dan keprihatinan sesama anak bangsa, sekaligus saya sebagai Menteri Pertanian menindaklanjuti perintah Bapak Presiden agar negara harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam suasana seperti ini," tutur Syahrul di Kantor Camat Cilincing, Jakarta Utara, Sabtu (4/1).
Baca juga: Kerja Bakti Pascabanjir Mulai Dilakukan
Menurut Sekretaris Kota Jakarta Utara Desi Putra, lima kelurahan di Kecamatan Cilincing tergenang banjir. Dari lima kelurahan yang terimbas banjir, hingga Sabtu (4/1) ini, hanya Kelurahan Rorotan yang masih tergenang.
"Ada 2.699 jiwa yang mengungsi di daerah Cililitan. Alhamdulillah semua dalam kondisi yang tertangani dengan baik berkat kolaborasi, tidak hanya masyarakat dan pemerintah yang terlibat, tapi berbagai stakeholder. Semua bersama-sama saling membantu," ungkap Desi.
Mentan pun mengakui pentingnya kerja sama berbagai pemangku kepentingan untuk menangani masalah banjir yang menerjang sejumlah wilayah di Jabodetabek sejak 1 Januari lalu ini.
"Saya berharap kerja sama yang utuh antara Kementerian Pertanian, para Gubernur, para Bupati/Walikota, seperti hari ini komunikasi saya cukup bagus dengan semuanya," ujar SYL.
Di sisi lain, Kementerian Pertanian telah menyebar para jajarannya untuk mengunjungi sejumlah wilayah lain yang terdampak banjir.
"Jajaran Kementerian Pertanian hari ini mengambil peranan untuk berada pada lima titik banjir yang ada, baik DKI maupun Tangerang Selatan," pungkasnya. (OL-2)
Banjir besar di Potiskum, Nigeria, merusak ratusan rumah dan memaksa ratusan warga mengungsi.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved