Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
SEBANYAK 14 unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Bekasi. Mobil tersebut kini beralih fungsi bukan hanya menjadi armada pemadam kebakaran saja namun juga menyalurkan air bersih ke warga korban banjir.
“Sementara 14 unit mobil pemadam multitasking dulu,” ungkap Kepala Dinas Damkar Kota Bekasi Aceng Solahudin, Jumat (3/1).
Aceng menjelaskan sebetulnya Standar Operasional Prosedur (SOP) mobil tanki milik petugas Damkar hanya disiagakan untuk keadaan darurat bencana kebakaran. Namun, pascakejadian banjir awal tahun, Rabu (1/1), banyak warga sekitar yang butuh suplai air bersih.
“Seharusnya engga boleh,” kata Aceng.
Baca juga: Habis Hujan, Muncul Ular Piton
Ia mengatakan, usai banjir surut 70%, wilayah banjir di Kota Bekasi butuh pembersihan lumpur. Namun, saat ini, skala prioritas bantuan diberikan khusus bagi warga yang butuh air bersih untuk kebutuhan Mandi Cuci Kakus (MCK).
“Kan pascabanjir banyak rumah yang air bersihnya belum keluar, jadi, kita bikin prioritas ke situ dulu. Sebetulnya penting juga membersihkan lumpur jalanan, tapi air bersih buat warga lebih penting,” jelas dia.
Aceng mengatakan, operasional unit mobil tidak berubah, tetap 24 jam. Mobil tersebut disiagakan bergantian di 12 Kecamatan yang terdampak banjir.
“Paling banyak di Jatiasih, Bojong Menteng, dan Bekasi Barat,” tandas dia. (OL-2)
Greeneration Foundation bersama EcoRanger dan Kecamatan Muara Gembong yang didukung oleh Fujitsu menyelenggarakan Merdeka Clean Up Muara Gembong
Perkuat Pasar Indonesia, Cognex Hadirkan Pusat Layanan & Demo Teknologi di Bekasi
Tim Unit Ranmor dan Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Bantar Gebang menangkap kedua pelaku pada 19 Juli 2025
Machiko Kennedy baru saja dinobatkan sebagai Puteri Kebudayaan Remaja Indonesia 2025 di ajang nasional yang berlangsung di Yogyakarta.
Pelajar bernama Keimita, asal Kabupaten Bekasi, menjadi perhatian publik setelah video curhatnya viral. Dalam video itu, ia mengaku sedih karena kesulitan mendaftar sekolah negeri.
Kerusakan terjadi saat hujan deras hingga membuat tembok retak sebelum akhirnya ambrol.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved