Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

Pengelola Ancol Antisipasi Kemacetan pada Malam Tahun Baru

Selamat Saragih
27/12/2019 19:50
Pengelola Ancol Antisipasi Kemacetan pada Malam Tahun Baru
Taman Impian Jaya Ancol(ANTARA)

PENGELOLA kawasan wisata terpadu pesisir Taman Impian Jaya Ancol (TIJA) melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir kemacetan akibat meningkatnya jumlah pengunjung menggunakan kendaraan pribadi pada malam pergantian Tahun Baru 2020.

"Kita (Taman Impian Jaya Ancol) berkolaborasi dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan PT Transportasi Jakarta menghadirkan terobosan skema arus lalu lintas dan sarana parkir baru untuk mendukung terlaksana perayaan tahun baru di sekitar Jakarta, khususnya di kawasan Taman Impian Jaya Ancol," ujar Departement Head Corporate Communications PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Rika Lestari, Jumat (27/12) sore.

Rika menjelaskan bagi masyarakat yang ingin menghabiskan malam tahun baru di Ancol, tapi tidak mau memarkir kendaraannya di dalam area Ancol, khusus 31 Desember dan 1 Januari nanti pengunjung bisa memarkir kendaraannya di area parkir eks-Asian Games Kemayoran. Dari sana, pengunjung dapat naik bus Transjakarta yang khusus mengantar pulang pergi Ancol–area parkir Kemayoran.

Dia menambahkan, pihak manajemen Ancol akan memberlakukan sistem sentral parkir mulai 31 Desember 2019 pukul 05.00 WIB hingga 1 Januari 2020 pukul 23.59 WIB.

Pada periode ini, lanjutnya, semua kendaraan yang masuk baik motor dan mobil akan diarahkan untuk mengisi kantong parkir yang tersedia.

"Kapasitas kantong parkir di Kawasan Ancol adalah 12.300 untuk mobil dan 19.760 untuk motor serta telah disiapkan juga kantong parkir tambahan mobil dengan kapasitas hingga 400 mobil," jelas Rika.


Baca juga: Pemprov DKI Ajukan Kasasi Soal Izin Reklamasi Pulau H


Untuk mobilisasi utama pengunjung dapat menaiki Bus Wara Wiri. Terdapat total 210 bus yang terdiri atas bus besar, bus sedang, dan mobil khusus difabel akan melayani pengunjung selama periode sentral parkir berlaku.

"Setiap bus akan dilengkapi dengan guide yang akan memberi informasi tentang rute bus dan halte yang akan dikunjungi. Jadi pengunjung tidak perlu khawatir salah rute ataupun turun di halte yang salah," kata Rika.

Pengunjung juga dapat memanfaatkan kereta wisata Sato-Sato untuk menjelajahi wilayah kawasan wisata Ancol. Pasalnya, kereta ini dapat mengantarkan pengunjung dari Pantai Carnaval hingga halte Transjakarta. Terdapat empat rangkaian kereta yaitu Kereta Biru rute Carnaval–Beachpool, Kereta Hijau rute Beachpool–PGU Timur, Kereta Merah rute PGU Timur–Busway serta Kereta Silver rute Busway–PGU Timur.

"Kami juga meningkatkan pengamanan dengan menambahkan petugas keamanan gabungan sebanyak 700 personel untuk 31 Desember 2019 dan 1 Januari 2020. Juga terdapat sembilan Pos pengamanan yang tersebar di seluruh area. Fasilitas lain pun turut ditambahkan seperti ambulans, toilet, dan musala," ujar Rika.

Pada puncak malam pergantian tahun sepanjang pantai Ancol akan dimeriahkan dengan pesta kembang api. Terdapat lima titik kembang api yaitu Pantai Festival, Danau Monumen, Putri Duyung Ancol, Pantai Carnaval, dan terbesar Jakarta Musical Fireworks di Pantai Lagoon.

"Kami siapkan yang terbaik demi menyambut antusiasme masyarakat yang akan menghabiskan malam pergantian tahun di Ancol mulai dari acara hingga pengamanan agar semua dapat mendapatkan pengalaman paling berkesan menuju 2020," ujar Teuku Sahir Syahali, Dirut PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya