Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PIHAK pengelola Moda Raya Terpadu (MRT) mematikan akses eskalator di beberapa stasiun saat hujan deras yang mengguyur Jakarta, Minggu (22/12) sore. Setidaknya ada lima stasiun yang eskalatornya dimatikan, yakni Stasiun MRT Lebak Bulus Grab, Fatmawati, Haji Nawi, Blok A, dan Blok M BCA. Kelimanya merupakan stasiun layang.
Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhammad Kamaluddin mengatakan pihaknya mematikan akses eskalator tersebut karena faktor cuaca. "Memang kemarin hujannya cenderung hujan badai, jadi lebih karena faktor angin sih," katanya saat dihubungi Media Indonesia, Senin (23/12).
Kamal menyebut upaya pihaknya mematikan eskalator untuk alasan keselamatan, seperti penumpukan penumpang. "Kan lebih besar kemungkinannya terpeleset di eskalator, kemudian yang terkahir dari sisi konsleting," katanya.
Menurut Kamal, stasiun layang MRT sudah didisain secara khusus untuk mengantisipasi saat hujan mencapai kemiringan 37 derajat. Saat ini, pihaknya sedang melakukan kajian untuk perkuatan stasiun layang.
"Apakah atapnya di-extend lagi, atau dari sampingnya, itu nanti kita kaji lagi. Tapi ini juga harus dilihat fungsi ke depan, jangan sampai jadi mubazir," ujar Kamal.
Sementara itu, untuk langkah jangka pendek pihaknya akan menambah panel-panel iklan di samping stasiun layang. Hal tersebut dilakukan guna meminimalisir kemungkinan air hujan masuk secara horizontal akibat hujan badai. (OL-4)
38 kota besar di Indonesia akan mengalami potensi hujan ringan, hujan sedang, hujan disertai dengan petir, berawan, dan berawan tebal yang akan melanda
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Selasa 1 Juli 2025.
Memasuki siang hari, sebagian besar Jakarta mulai turun hujan kecuali Jakarta Barat yang akan berawan dan Kepulauan Seribu yang akan turun hujan disertai petir.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk wilayah di DKI Jakarta, periode Sabtu 28 Juni 2025. Sebagian kawasan ibu kota akan dilanda hujan yang disertai petir.
BMKG merilis prakiraan cuaca untuk Selasa, 24 Juni 2025. Dengan adanya daerah konvergensi dan konfluensi angin, potensi hujan di beberapa wilayah Indonesia meningkat
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Senin 23 Juni 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved