Pengalihan Arus Japek Layang karena Ada Mobil Alami Gangguan

Hilda Julaika
21/12/2019 19:00
Pengalihan Arus Japek Layang karena Ada Mobil Alami Gangguan
Sejumlah kendaraan melintasi Tol Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (21/12/2019).(Antara)

JALAN Tol Layang (Elevated) Jakarta-Cikampek (Japek) untuk sementara dialihkan ke ruas tol Jakarta-Cikampek karena ada mobil yang mengalami gangguan di KM 22-23 Tol Elevated.

"Jalur Tol Elevated Cikampek untuk sementara dialihkan ke jalur bawah dikarenakan kepadatan imbas dari mobil yang mengalami gangguan di KM 22-23," ujar Customer and Employee Relations Assistant Manager PT Jasa Marga Panji Satriya, Sabtu, (21/12).

Meski begitu, Panji menjelaskan kondisi tersebut tidak berakibat fatal. Saat ini hanya menimbulkan kepadatan akibat peningkatan volume lalu lintas (lalin) di Tol Japek bawah.

Corporate Communication Department Head PT Jasa Marga Faiza Riani, menyampaikan gangguan tersebut menyebabkan diberlakukannya rekayasa contraflow. Hal ini dilakukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek atas diskresi Kepolisian.

Pemberlakuan rekayasa lalin contraflow dilakukan mulai dari Km 47 sampai Km 61 Jalan Tol Jakarta Cikampek untuk mengurai kepadatan yang terjadi akibat pertemuan lalu lintas Jakarta-Cikampek dan Jakarta-Cikampek Elevated di Km 48, serta menghindari antrean kendaraan yang hendak menggunakan rest area di Km 50 dan Km 57.

"Atas diskresi kepolisian, mulai pukul 14.00 WIB rekayasa lalu lintas one way diberlakukan sejak pukul 07.30 WIB dari GT Cikampek Utama Km 70 Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai GT Kalikangkung Km 414 Jalan Tol Batang-Semarang telah dihentikan dan lalu lintas kembali dibuka untuk kedua arah," terang Faiza. (X-15)

Baca juga: Arus Kendaraan di Gerbang Exit Tol Pejagan Mulai Meningkat

Baca juga: Tol Layang Japek Macet, Pengendara Diimbau Gunakan Jalur Bawah

Baca juga: Mudik Nataru, Polri Prediksi Lonjakan 40% Mobil di Tol TransJawa



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Henri Siagian
Berita Lainnya