Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
RANCANGAN APBD DKI untuk tahun anggaran 2020 rencananya disahkan, Selasa (11/12).
Bila nilainya tidak berubah, maka sesuai dengan pengajuan RAPBD, yakni Rp87,95 triliun.
"Ya rencananya besok paripurna pengesahan jam 1 siang," kata anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Pandapotan Sinaga saat dihubungi Media Indonesia, Selasa (10/12).
Baca juga: Anies Mengeluh Kendala Pembangunan Jakarta Karena Unsur Politis
Bila APBD 2020 disahkan besok, Pemprov DKI dan DPRD akan terhitung dalam pembahasan. Awalnya Pemprov menargetkan pengesahan APBD pada 30 November.
Namun, adanya revisi angka Kebijakan Umum APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) 2020 serta adanya masa transisi selepas Pemilu 2019 membuat target pengesahan APBD 2020 diperbarui menjadi 11 Desember.
"Ya tepat waktulah kita. Yang kemarin kan tidak memikirkan adanya transisi itu. Lalu dari Pemprov juga ada revisi. Kita tetapkan 11 Desember dan bisa," ungkap politikus PDIP itu.
Sebelumnya, Pemprov DKI mengajukan anggaran Rp95 triliun dalam KUAPPAS 2020. Namun, angka itu direvisi menjadi Rp89 triliun.
Angka itu kembali direvisi sehingga menghasilkan angka Rp87,95 triliun. Angka ini naik sebesar Rp1,15 triliun dari APBD tahun ini sebesar Rp86,89 triliun.
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menyebut revisi disebabkan adanya perubahan proyeksi pendapatan. Tidak turunnya dana perimbangan dari pemerintah pusat khususnya untuk triwulan 4 disinyalir menjadi salah satu pertimbangan direvisinya angka KUAPPAS. (OL-8)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai menerapkan pajak sebesar 10% terhadap 21 jenis fasilitas dan aktivitas olahraga.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bergerak cepat menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah Ibu Kota
Komunitas bermain yang biasa melakukan aktivitas di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, mengaku dimintai biaya Rp 1,9 juta.
Pemprov DKI melalui Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (DTKTE) diminta menggandeng sejumlah perusahaan swasta.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakui, penyelenggaraan Jakarta International Marathon itu akan berdampak terhadap aktivitas masyarakat.
Kendati demikian, Sarjoko tak menyebut secara detail 40 sekolah mana saja yang akan dilakukan uji coba sekolah swasta gratis tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved