Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Gandeng Guru dan Pelajar, Anies Luncurkan Bus Antikorupsi

Insi Nantika Jelita
10/12/2019 16:45
Gandeng Guru dan Pelajar, Anies Luncurkan Bus Antikorupsi
Gubernur DKI Anies Baswedan resmikan bus kampanye antikorupsi di Balai Kota, Selasa (10/12)(MI/Insi Nantika Jelita)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan bus kampanye antikorupsi yang akan berkeliling ke sekolah-sekolah sepanjang tahun. Hal ini masuk dalam rangkaian Hari Antikorupsi Sedunia yang jatuh pada Senin (9/12) lalu.

"Bus kampanye antikorupsi ini akan berangkat menuju ke SMP 39. Ini merupakan putaran pertama antikorupsi. Di belakang kita, 160 duta antikorupsi (terdiri) para guru, para pelajar. InsyaAllah mereka gunakan bus ini sepanjang tahun, bukan event tahunan sekali. Dengan mengucap Bismillah, bus kampanye antikorupsi secara resmi diluncurkan," ujar Anies di halaman Gedung Balai Kota, Jakarta, Selasa (10/12).

Menurut Anies, bus tersebut replika dari bus kampanye antikorupsi milik lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Pihaknya pun berkolaborasi dengan KPK perihal peluncuran bus tersebut.

"Selain dengan KPK RI, jajaran Pemprov DKI kerja sama dengan Dinas pndidikan, KPK Ibu kota, ada Dishub, ada Trans-Jakarta. Kami berharap dengan adanya kampanye ini maka usaha mendorong kesadaran pencegahan korupsi makin berkembang," tuturnya.

Baca juga: Tepat di Hari Antikorupsi, MAKI Gugat 5 Kasus Korupsi Mangkrak

Diketahui, Duta Antikorupsi sudah diberikan pelatihan dan pembekalan oleh KPK RI dan KPK Ibu kota pada Kamis (5/12) lalu. Mereka berkeliling sekolah mengedukasi soal menolak gratifikasi, pungutan liar, pemerasan dan lainnya.

"Ini adalah komitmen dari kita di Jakarta untuk memastikan kegiatan pencegahan korupsi dilakukan sejak usia dini. Karena itu, di masa sekolah memberi kesempatan untuk pembelajaran membiasakan antikorupsi, kebiasaan berintegritas," tukasnya.(OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya