Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
KONDISI Kali Jambe di Desa Mangunjaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mulai bersih. Sampah yang ada dibersihkan Pemerintah Kabupaten Bekasi melalui proses pengangkutan selama dua hari dari Jumat (6/9) hingga Sabtu (7/9) .
Kepala Bidang Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Dodi Agus Supriyanto di Cikarang, kemarin, mengatakan, proses pembersihan Kali Jambe melibatkan 100 personel gabungan dari DLH, Dinas PUPR, Kecamatan Tambun Selatan, Koramil, serta warga sekitar.
Dalam kegiatan pembersihan itu sejumlah alat berat, seperti backhoe diturunkan, lima unit truk sampah, dan tiga unit gerobak motor.
"Total ada sekitar 100 ton sampah yang kami angkut dan telah dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Burangkeng," katanya.
Pihaknya juga meminta masyarakat agar mengubah perilaku kebiasaan buruk membuang sampah di kali tersebut, juga ke kali-kali atau sungai lain di mana pun sehingga ke depan tidak ditemukan lagi tumpukan sampah yang menutup aliran sungai. "Kita sedang rencanakan penempatan kontainer sampah dan koordinasi ke Satpol PP untuk penutupan TPS liar," kata dia.
Sementara itu, Camat Tambun Selatan, Iman Santoso mengatakan, pihaknya akan memagari bantaran Kali Jambe. Tujuannya agar warga perumahan sekitar tidak lagi bisa membuang sampah ke kali. Ia juga mengaku telah berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan penutupan sejumlah TPS liar di wilayahnya. "Kita sudah sampaikan ke teman-teman desa agar TPS liar ditutup, nanti kita perkuat dengan dibantu personel Satpol PP," ungkapnya.
Disebutkannya bahwa para pemilik lahan yang dijadikan TPS liar itu beralasan, tanah itu miliknya sendiri sehingga bebas melakukan apa pun. "Itu tidak boleh, salah pemikirannya. Ini kan banyak merugikan masyarakat dan melanggar juga bisa ditindak," tegas Iman Santoso.
Sebelumnya, Pemkab Bekasi mendapat sorotan tajam karena membiarkan sampah menumpuk sekian lama membuat warga setempat kehilangan selera makan dan kualitas tidur terganggu akibat bau sampah menyengat. (Gan/ant/J-3)
Pantai Ungkea, yang merupakan salah satu kawasan wisata dan habitat alami di Morowali Utara, menjadi fokus utama pembersihan dari sampah plastik dan berbagai jenis sampah lainnya.
Penggunaan komposter memungkinkan masyarakat mengolah sampah organik menjadi kompos, mengurangi emisi metana, dan memperbaiki kualitas tanah secara lokal.
LEMBAGA Pemantau Penyimpangan Aparatur Daerah (LP2AD) menilai Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan bisa menjadi sebagai standar nasional dalam pengelolaan sampah perkotaan.
Pembersihan sampah kiriman ini tidak hanya dilakukan di Pulau Lancang, tetapi juga di pulau-pulau lainnya setiap harinya.
Pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, menggelar pelatihan pengelolaan sampah
Pulau sampah yang sebelumnya menggunung di sebuah behas tambak di kampung itu sudah tidak terlihat lagi dan hanya menyisakan beberapa sisa sampah berserakan .
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved