Headline
Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan
Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah
KETUA Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri, Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) Chairul Anwar menegaskan pihaknya tidak memaksakan pengungsi asing keluar dari lokasi penampungan di gedung eks Kodim Kalideres, Jakarta Barat.
"Enggaklah, masa dipaksa sih? Kita masih persuasif meminta mereka kembali ke tempat tinggal masing-masing," ujarnya saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (5/9).
Satgas Penanganan Pengungsi Luar Negeri Kemenko Polhukam yang terdiri dari kementerian dan lembaga terkait, saat ini, membantu Pemprov DKI dalam rangka mengoordinasikan penanganan di Kalideres tersebut.
Namun, Chairul mengatakan seharusnya permasalahan tersebut menjadi tanggung jawab United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR)
Baca juga: 390 Pengungsi Asing Masih Bertahan di Kalideres
"Permasalahan pengungsi di Kalideres itu kan tanggung jawab penuh UNHCR yang harus menyelesaikan. Kemudian ada Pemprov DKI juga memberikan bantuan. Kemudian juga ada swasta juga memberikan bantuan. Jadi semua yang terlibat di dalam penanganan itu kan harus dikoordinasikan oleh kami," terang Chairul.
Ia kemudian mengatakan dirinya mengetahui UNHCR juga terkendala negara penerima lain karena harus menentukan kriteria-kriteria menerima pengungsi. Misalnya seperti di Australia yang tidak lagi menerima pengungsi dari luar negeri.
"Posisi Indonesia tidak meratifikasi Konvensi 1651 tentang Pengungsi. Artinya Indonesia tidak punya kewajiban menerima pengungsi dari luar negeri. Tapi karena mereka ada di Indonesia, pemerintah Indonesia, juga Pemprov DKI, memberikan bantuan dalam konteks kemanusiaan," tandas Chairul. (OL-2)
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Kementerian Sosial memastikan kebutuhan dasar bagi warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), bisa terpenuhi.
Petugas terus berjaga dan memberikan bantuan sesuai kebutuhan para pengungsi.
BPBD DKI mengaktifkan mekanisme tanggap darurat untuk menjamin kebutuhan dasar para pengungsi dapat segera terpenuhi.
Acara bertajuk Suara Pengungsi: A Celebration of Shared Humanity, Hope, and Dignity digelar untuk memperingati Hari Pengungsi Dunia yang jatuh setiap bulan Juni.
Puluhan warga Dusun Kebonagung, Desa Depok, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, yang berhasil selamat dari musibah tanah longsor, masih bertahan di tempat pengungsian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved