Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Infrastruktur Formula E Ditargetkan Selesai Maret 2020

Putri Anisa Yuliani
21/8/2019 15:54
Infrastruktur Formula E Ditargetkan Selesai Maret 2020
Ilustrasi; Seri Formula E di Roma, Italia.(AFP/ Andreas Solaro )

PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menargetkan infrastruktur untuk balap mobil tenaga listrik Formula E selesai pada Maret 2020.

Direktur Utama Jakpro, Dwi Wahyu Daryoto, mengungkapkan pihaknya akan segera melakukan tender untuk pembangunan infrastruktur balap mobil Formula E setelah adanya kesepakatan antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Fédération Internationale de l'Automobile, atau disingkat FIA.

Baca juga: Warga Depok Pilih Gabung DKI Daripada Provinsi Bogor Raya

"Kita akan segera tenderkan begitu ada kesepakatan itu. Pokoknya, Maret tahun depan sudah harus selesai," ungkap Dwi dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (21/8).

Sementara itu, anggaran pembangunan infrastruktur akan sepenuhnya mengandalkan Penyertaan Modal Pemerintah (PMD) yang akan diajukan di rancangan APBD 2020. Semula, Jakpro akan mengajukan PMD sebesar Rp305,2 miliar. Namun, angkanya naik sehingga totalnya hampir menjadi Rp400 miliar.

"Sekitar hampir Rp400 miliar sih nanti kita ajukan," tegasnya.

Di sisi lain, untuk mengantisipasi keterlambatan pembahasan RAPBD 2020 yang berimbas pada terlambatnya pencairan dana PMD untuk kebutuhan Formula E, Jakpro akan menggunakan skema 'bridging finance' untuk mempersiapkan Formula E. Skema ini sudah dilakukan sebelumnya dalam pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) dan revitalisasi Taman Ismail Marzuki.

"Kita ada macam-macam modelnya, bisa lewat bridging finance dengan Bank DKI. Tenang saja, skema kita banyak," tegasnya.

Sebelumnya, Jakarta dipastikan akan menjadi tuan rumah satu seri balap dari 14 seri balap Formula E yang terselenggara dalam satu musim. Jakarta akan menjadi tuan rumah untuk seri Formula E musim 2020/2021.

Baca juga: Perda Dianulir MA, Anies Diminta Singkirkan PKL dari Trotoar

Kepastian ini dibawa oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sepulangnya dari kunjungan luar negeri ke Amerika Serikat dan Kolombia selama 10 hari pada Juli lalu.

Selain anggaran infrastruktur senilai Rp400 miliar, Pemprov DKI Jakarta juga harus menyiapkan dana Rp1,2 triliun yang terdiri dari Rp360 miliar untuk commitment fee dan Rp900 miliar untuk asuransi para pembalap. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya