Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GUNA mendorong kampanye pengurangan botol air mineral sekali pakai, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyediakan fasilitas air siap minum di Stasiun MRT Dukuh Atas dan Blok M.
"Ini bagian dari kampanye kita untuk memperbanyak penggunan botol dari rumah, sehingga kita tidak perlu menggunakan (botol) plastik sekali pakai," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Dukuh Atas, Jakarta, Selasa (30/4).
Sebelum tersedia fasilitas air siap minum, Anies menyebut masyarakat yang kerap membawa botol minum dari rumah merasa kesulitan mengisi ulang.
"Ketika kita membawa botol dari rumah, tantangannya mengisinya dimana? Kalau mengisi dengan air kemasan, ya sama saja. Nah dengan cara seperti ini, kita harap para komuter akan leluasa mendapatkan air minum," tuturnya.
Baca juga: Retno Marsudi Ajak Pegawainya Bawa Botol Minum
Ia juga berharap ke depannya fasilitas air siap minum bisa dibangun di berbagai tempat seperti di halte Trans-Jakarta, stasiun MRT hingga trotoar Sudirman-Thamrin.
"Nantinya ini akan dibangun di berbagai tempat di halte-halte Trans-Jakarta, Stasiun MRT lain dan di trotoar Sudirman-Thamrin," pungkasnya.(OL-5)
Keran air siap minum ini adalah sebagai bagian usaha besar mengurangi pemakaian plastik sekali pakai.
MASYARAKAT Tanpa Riba (MTR) Bekasi membangun fasilitas air minum gratis untuk masyarakat. Kali ini berlokasi di Kampung Percetakan Indostar, seberang Stasiun kota Bekasi.
"Jadi Kami yakin dengan kesepakatan ini maka Jakarta sudah di dalam rute yang tepat dan kecepatan yang sudah diprediksi untuk ini nanti bisa selesai segera ."
Konsumen sudah dapat menikmati layanan pesan antar sejak 6 Juni lalu.
DPRD DKI Jakarta mendorong PAM Jaya mengintensifkan sosialisasi kepada warga terkait dengan air siap minum tanpa perlu diproses.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved