Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
JUMLAH penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Ibu Kota terus meningkat. Berdasarkan data yang dirilis oleh Dinas Kesehatan DKI Jakarta, per 27 Januari 2019penderita DBD mencapai 613 orang
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengungkapkan dari jumlah tersebut, terdapat tiga wilayah di DKI yang memiliki jumlah penderita DBD paling tinggi.
"Tiga wilayah tersebut yakni Jakarta Selatan sebanyak 231 orang, Jakarta Timur 169 orang, serta Jakarta Barat 153 orang," Kata Widyastuti di Kantor Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (28/1).
Lebih rinci lagi, Widyastuti menyebutkan terdapat lima Kecamatan di DKI Jakarta yang memiliki jumlah penderita DBD paling tinggi, yakni Jagakarsa, Kalideres, Kebayoran Baru, Pasar Rebo, dan Cipayung.
Baca juga : Sekolah di DKI Diajak Berantas DBD
Dirinya menuturkan, perhitungan tersebut bukan berdasarkan paling banyaknya penderita, namun itu merupakan hasil dari perhitungan perbandingan antara jumlah penduduk dan jumlah penderita.
"Perhitungan tersebut berdasarkan insidenred Jadi jumlah penduduk per jumlah penderita. Jagakarsa merupakan wilayah dengan insidenred tertinggi," jelas Widyastuti.
Berkaitan dengan hal tersebut, Widyastuti mengungkapkan, di wilayah Jagakarsa banyak ditemui lahan-lahan kosong sehingga menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
"Jagakarsa banyak lahan-lahan kosong yang tidak bertuan. Meninggalkan tempat-tempat perindukan nyamuk," kata Widyastuti. (OL-8)
Jambu biji kaya vitamin C, quercetin, dan trombinol yang membantu meningkatkan trombosit dan mempercepat pemulihan pasien demam berdarah (DBD).
KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) RI merilis data terbaru mengenai tren kasus dan kematian akibat Demam Berdarah Dengue (DBD) di Indonesia sepanjang tahun 2025.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, pencegahan agar nyamuk tidak berkembang biak dapat dilakukan dengan menerapkan prinsip 3M Plus dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk.
MUSIM kemarau basah merupakan kondisi yang memungkinkan timbul dan merebaknya berbagai penyakit. Di antaranya seperti demam berdarah dengue (DBD), diare, dan leptospirosis.
"Nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus menjadi vektor utama. Keberadaan dan penyebarannya yang meluas menjadikan arbovirus sebagai ancaman serius,”
Sejumlah faktor turut memperparah penyebaran penyakit DBD yakni tingginya mobilitas penduduk, perubahan iklim, dan urbanisasi.
Pemprov DKI menggelar penanaman ribuan mangrove.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai menerapkan pajak sebesar 10% terhadap 21 jenis fasilitas dan aktivitas olahraga.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bergerak cepat menangani banjir yang melanda sejumlah wilayah Ibu Kota
Komunitas bermain yang biasa melakukan aktivitas di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, mengaku dimintai biaya Rp 1,9 juta.
Pemprov DKI melalui Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (DTKTE) diminta menggandeng sejumlah perusahaan swasta.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengakui, penyelenggaraan Jakarta International Marathon itu akan berdampak terhadap aktivitas masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved