Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
AJANG ‘Taste and Create with Australia’ kembali bergulir di Jakarta, Kamis (20/6). Puluhan juru masak hingga pemilik bisnis restoran berkumpul untuk melihat secara langsung ragam produk pangan berkualitas asal Australia, mulai daging, ikan, produk susu, sayur, buah-buahan hingga wine.
Kampanye yang telah berlangsung sejak 2022 ini menjadi wadah untuk meningkatkan pengetahuan para chef serta pemilik restoran-restoran terkemuka di Indonesia akan ketersediaan produk Australia yang segar. Ragam bahan pangan yang mungkin jarang ditemui di tempat lain seperti kol ungu, apel soluna hingga rainbow chard (bayam bit) pun hadir di sana.
Baca juga : Ini Lo yang Membuat Daging Sapi Australia Mendunia
Tahun ini, salah satu kegiatan yang menarik dalam rangkaian lokakarya (workshop) adalah memotong daging salmon. Selain itu ada pula workshop memotong daging sapi dan domba Australia, serta membuat wine.
Baca juga : The Great Steak Escape Tuntaskan Rindu Kuliner Daging Sapi Australia
“Kami sangat senang dapat kembali menyelenggarakan ‘Taste and Create with Australia’ menyusul kesuksesan besar tahun lalu. Inisiatif ini menyoroti kualitas kelas dunia dan ketersediaan musiman dari produk dan bahan segar Australia untuk industri hotel, restoran dan catering di Indonesia,” kata Trade Commissioner Austrade, Lauren Adams, dalam keterangan resmi, Kamis (20/6).
Diterangkan Lauren, dalam kegiatan ini para para chef dan pemilik bisnis kuliner juga bisa bertukar pikiran dengan para pemasok Australia terkait inovasi-inovasi baru dalam makanan maupun minuman dengan bahan-bahan asal Australia yang dihadirkan .
“Dengan memfasilitasi hubungan antara chef indonesia dan pemasok Australia, kami bertujuan untuk menghasilkan prospek bisnis yang berharga dan memicu minat pembelian. Selain itu, kami juga berharap dapat memperkenalkan bahan-bahan segar Australia kepada para chef Indonesia, sehingga dapat menginspirasi mereka untuk berinovasi dan menambah variasi menu mereka,” terang Lauren. (M-1)
DELAPAN anak mengalami keracunan makanan parah sejak 12 Juni setelah mengonsumsi produk daging dari dua bisnis di kota utara Saint-Quentin, Prancis.
Keracunan daging biasanya disebabkan oleh bakteri seperti Salmonella, E. coli, Clostridium, atau racun yang dihasilkan oleh bakteri tersebut.
Untuk penyimpanan di kulkas, Tuti menyarankan agar daging disimpan beku di freezer dan dikemas sesuai dengan porsi kebutuhan sajian.
Secara fisik, daging dari berbagai jenis hewan ternak ini memang memiliki perbedaan yang dapat dikenali langsung.
Daging kerbau kerap kali dianggap keras dan sulit diolah. Padahal dengan teknik yang tepat, bahan pangan ini bisa menjadi sajian empuk dan lezat.
Saat Idul Adha, Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi umat Islam terbesar di dunia, kompak menunaikan ibadah kurban dengan menyembelih hewan ternak pada tanggal 10 Zulhijah
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved