Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Ingat Dua Faktor ini untuk Mencegah Anemia Kambuh

Haufan Hasyim Salengke
03/4/2024 08:24
Ingat Dua Faktor ini untuk Mencegah Anemia Kambuh
ilustrasi sel darah merah((Dok. MI))

MENGINGAT perempuan lebih rentan mengalami masalah anemia ketimbang laki-laki, Jels sebaiknya segera mengambil langkah penanganan yang tepat begitu menemukan gejala-gejala yang merujuk pada anemia.

Adapun beberapa gejala anemia yang perlu diwaspadai ibu hamil, yaitu tubuh terasa lemah, letih, dan lesu terus-menerus. Kemudian, pusing, sesak napas, detak jantung cepat, hingga nyeri dada. Warna kulit, bibir, dan kuku yang memucat juga termasuk dalam gejala anemia.

Langkah pertama yang perlu dilakukan ialah mengonfirmasi kadar hemoglobin (Hb)--protein yang terdapat pada sel darah merah--yang sebenarnya melalui pemeriksaan medis. 

Baca juga : Ini Beda Talasemia dan Anemia

Kemudian, berkonsultasi kepada dokter untuk mengetahui penyebab Hb rendah atau penyebab lain yang memicu Hb rendah hingga timbul anemia. “Karena anemia itu ada bermacam jenis, tidak hanya anemia defisiensi zat besi. Kita perlu cek lebih lanjut,” ujar dr. Juwalita Surapsari, M.Gizi, Sp.GK.

“Kalau memang hanya dari makanan, pada tahap awal bisa dilakukan trial dengan pemberian suplementasi zat besi sambil memperbaiki lagi asupan makanannya. Jadi, tingkatkan konsumsi makanan yang mengandung zat besi tinggi. Misalnya, hati ayam, daging sapi, seafood, dan ikan," sambungnya.

Adapun bahan makanan sumber zat besi dari nabati juga dapat menjadi pilihan, seperti bayam, brokoli, tahu, dan tempe.

Seseorang yang menderita anemia perlu mengingat faktor inhibitor dan enhancer untuk mencegah kambuhnya penyakit tersebut.

Inhibitor merupakan zat yang dapat menghambat penyerapan zat besi. Misalnya, zat tanin pada teh, kopi, dan cokelat. Untuk enhancer seperti vitamin C dari buah-buahan yang dapat dikonsumsi setelah makan. Tujuannya, meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh. (B-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Haufan Salengke
Berita Lainnya