Headline

Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.

Prancis Tegaskan Pendudukan Israel di Jalur Gaza akan Berujung Bencana

Basuki Eka Purnama
13/8/2025 07:21
Prancis Tegaskan Pendudukan Israel di Jalur Gaza akan Berujung Bencana
Seorang anak melihat kehancuran akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza.(AFP/Eyad BABA)

PRANCIS, Selasa (12/8), memperingatkan tentang kemungkinan terjadinya 'bencana' dan 'eskalasi' jika Pemerintah Israel melaksanakan rencana pendudukan militer di Jalur Gaza.

"Pengumuman terbaru Pemerintah Israel mengenai pendudukan militer di Gaza utara, jika dilaksanakan, akan menjadi bencana dan eskalasi, dengan sandera Israel dan warga sipil Jalur Gaza kembali menjadi korban pertama," kata Kementerian Luar Negeri Prancis dalam sebuah pernyataan resmi.

Prancis menegaskan dukungannya terhadap pembentukan misi stabilisasi internasional sementara yang bertujuan memastikan keamanan bagi warga Israel dan Palestina.

"Masa depan Jalur Gaza harus menjadi bagian dari masa depan negara Palestina yang dipimpin oleh Otoritas Palestina," ungkap Kementerian Luar Negeri Prancis.

Prancis tetap berkomitmen pada penerapan solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan untuk menjamin perdamaian dan keamanan yang berkelanjutan bagi Israel dan Palestina. 

"Perang ini harus diakhiri sekarang dengan gencatan senjata permanen," tambah pernyataan tersebut.

Sejak Oktober 2023 Israel telah membunuh lebih dari 61.000 orang di Jalur Gaza dan menghancurkan wilayah tersebut menjadi puing-puing.

Serbuan militer Israel juga menyebabkan kematian akibat kelaparan, penyebaran penyakit, dan tumpukan sampah yang terlihat di banyak tempat.

Pada November tahun lalu, Mahkamah Pidana Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Kepala Pertahanan Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.

Israel juga menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional atas perang yang dilancarkannya di wilayah tersebut. (Ant/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya