Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
CEO Boeing Kelly Ortberg menegaskan bahwa timnya siap mendukung investigasi yang dipimpin oleh Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India terkait kecelakaan pesawat Boeing 787.
"Saya telah berbicara dengan Chairman Air India N. Chandrasekaran untuk menawarkan dukungan penuh kami dan tim Boeing siap mendukung investigasi yang dipimpin oleh Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India," kata Ortberg dalam sebuah pernyataan menyusul kecelakaan pesawat Air India Penerbangan 171.
Penerbangan Air India dengan tujuan London yang mengangkut 242 orang di dalamnya, termasuk dua pilot dan 10 awak kabin, jatuh pada Kamis (12/6) tak lama setelah lepas landas dari bandara Ahmedabad, di Negara Bagian Gujarat, India barat. Ini merupakan kecelakaan pertama Boeing 787 Dreamliner.
"Kami tengah berkomunikasi dengan Air India terkait dengan penerbangan 171 dan siap mendukung mereka. Perhatian kami tertuju kepada para penumpang, kru, petugas pertolongan pertama, dan semua yang terdampak," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
Menurut Ortberg, Boeing akan menunggu Biro Investigasi Kecelakaan Pesawat India (Aircraft Accident Investigation Bureau/AAIB) untuk memberikan informasi mengenai Air India Penerbangan 171, sesuai dengan protokol Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (International Civil Aviation Organization/ICAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa yang dikenal sebagai Lampiran 13.
Lampiran 13 mendefinisikan kecelakaan sebagai kejadian yang terkait dengan pengoperasian pesawat terbang, dengan terdapat korban yang kehilangan nyawa atau terluka parah, dan pesawat mengalami kerusakan atau kerusakan struktural yang memerlukan perbaikan. Setelah itu, pesawat tersebut diklasifikasikan sebagai hilang.
Menurut ketentuan yang ditetapkan dalam Lampiran 13 ICAO pada Konvensi Penerbangan Sipil Internasional, Investigasi Kecelakaan, dan Insiden Pesawat, negara harus menyelidiki atau mendelegasikan investigasi kecelakaan yang terjadi di wilayah mereka.
Insiden serius harus diinvestigasi oleh negara atau organisasi lain seperti badan investigasi kecelakaan/insiden khusus atau organisasi penyedia layanan penerbangan. Ketika sebuah kecelakaan melibatkan penerbangan sipil internasional, Lampiran 13 menetapkan aturan tentang pemberitahuan, investigasi, dan pelaporan kecelakaan.
Lampiran 13 menguraikan bagaimana negara peserta investigasi kecelakaan ditentukan serta proses yang mengarah pada penerbitan laporan awal investigasi kecelakaan (dalam waktu 30 hari setelah kejadian) dan laporan final (secepatnya atau dalam waktu 12 bulan setelah kejadian) setelah berakhirnya investigasi. (Ant/E-3)
Pemerintah India mempertimbangkan untuk menghentikan sementara operasional seluruh pesawat Boeing Dreamliner 787-8 yang digunakan oleh maskapai-maskapai di India.
PERDANA Menteri (PM) India, Narendra Modi, mengunjungi langsung lokasi kecelakaan pesawat Air India di Ahmedabad, Gujarat, Jumat (13/6), sehari setelah kecelakaan tragis.
Kecelakaan yang dialami Air India 171 menjadi pukulan berat bagi Boeing, yang tengah memulihkan citranya.
Ada 169 penumpang India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugis, dan seorang warga Kanada.
TIONGKOK telah mencabut larangan pengiriman pesawat Boeing, menyusul meredanya ketegangan dalam hubungan perdagangan dengan Amerika Serikat (AS).
Pesawat Boeing 787 milik Air India yang dijadwalkan menuju London, Inggris, jatuh tak lama setelah lepas landas dari bandara di Ahmedabad, wilayah barat India.
Kedua pria tersebut terpisah oleh hampir tiga dekade dan ribuan kilometer, namun dipersatukan oleh pengalaman traumatis yang serupa dan posisi tempat duduk yang identik.
Posisi pesawat yang agak terbalik saat tabrakan kemungkinan menyebabkan badan pesawat pecah di bagian dekat tempat duduk Ramesh, yang memberinya celah untuk meloloskan diri.
JUMLAH korban tewas dalam kecelakaan pesawat penumpang milik Air India terus bertambah. Otoritas kepolisian mengonfirmasi 279 jenazah korban kecelakaan pesawat Air India telah ditemukan.
SEORANG warga negara Inggris keturunan India, Vishwashkumar Ramesh, berhasil selamat dari kecelakaan tragis jatuhnya pesawat Air India yang menewaskan 241 orang, Kamis (12/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved