Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Hamas Minta Bantuan, PMI Lakukan Langkah Cepat

Henry Siagian
22/1/2025 13:52
Hamas Minta Bantuan, PMI Lakukan Langkah Cepat
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla(Antara)

Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla alias JK mengaku telah menyiapkan langkah strategis pascapengumuman gencatan senjata antara Hamas dan Israel. Terdekat adalah menyiapkan bantuan berskala besar kepada rakyat Palestina yang terdampak konflik berkepanjangan di daerah tersebut.

"Kami baru saja melakukan rapat terkait langkah cepat yang harus diambil sesegera mungkin untuk membantu rakyat Palestina," kata JK seusai melakukan MoU dengan Presiden Direktur PT Paiton Energy Fazil Erwin Alfitri di Markas PMI,Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Rabu (22/1).

Berdasarkan keterangan pers yang diterima Media Indonesia, JK mengungkapkan pihak Palestina, khususnya dari Hamas, telah meminta bantuan obat-obatan kepada PMI. Selain itu, Hamas juga meminta bantuan untuk memperbaiki sarana-sarana kesehatan khusunya rumah sakit Indonesia yang ada di Palestina.

Selain pihak  Hamas, JK juga mengaku sudah bicara dengan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C). "Kita koordinasi terkait bagaimana merehabilitasi RS Indonesia yang dikelola oleh MER-C sebelumnya," tambah Wakil Presiden RI ke 10 dan 12 ini. 
 
JK juga mengaku akan melakukan komunikasi dengan Bulan Sabit Merah Palestina untuk membahas kerja sama apa yang dibutuhkan oleh rakyat Palestina. Salah satunya akan melakukan fundraising seperti yang sudah dilakukan tahun lalu.

"Kami akan melakukan penggalangan dana dengan mengajak masyarakat di negara-negara besar untuk membantu masyaraat di Gaza dan Tepi Barat dalam hal penyelesaian di sana," sebut JK lagi.

"Kami siap selalu dan dalam waktu dekat akan mengirim lagi ke sana, sesegera mungkin," imbuhnya.

Soal besaran bantuan, JK tidak bisa memastikan. Tetapi, dia memastikan bantuan nantinya akan cukup besar. "Bantuan tentu saja besar karena korban konflik cukup besar. Nanti kami ajak masyarakat untuk berpartisipasi," pungkas JK. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya