Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELANTIKAN Presiden Amerika Serikat adalah acara seremonial yang berlangsung setiap empat tahun pada 20 Januari, atau 21 Januari jika tanggal 20 jatuh pada hari Minggu. Upacara ini menandai dimulainya masa jabatan Presiden terpilih dan Wakil Presiden terpilih, dan diselenggarakan di Gedung US Capitol di Washington, D.C.
Meski ada beberapa variasi dalam pelaksanaan, pelantikan Presiden Amerika Serikat telah berkembang menjadi momen simbolis yang memperlihatkan transisi kekuasaan yang damai.
Berikut adalah delapan peristiwa yang paling umum dalam proses pelantikan Presiden Amerika Serikat yang dikoordinasi oleh Joint Congressional Committee on Inaugural Ceremonies (JCCIC):
Prosesi dimulai dengan perjalanan Presiden terpilih, Wakil Presiden terpilih, dan pasangan mereka menuju Gedung Capitol. Sebelum berangkat, Presiden yang sedang menjabat akan bertemu dengan Presiden terpilih di Gedung Putih.
Dalam perjalanan tersebut, mereka akan diiringi berbagai pihak, termasuk anggota Kongres, pejabat tinggi, keluarga, dan pengawalan militer. Tradisi ini melambangkan transisi kekuasaan yang damai.
Saat ini, prosesi Kepresidenan menuju Capitol untuk upacara elantikan mengikuti protokol yang ditetapkan secara ketat, berdasarkan tradisi yang berkembang dari pelantikan sebelumnya
Wakil Presiden terpilih akan mengucapkan sumpah jabatan. Sumpah yang menyatakan komitmennya untuk mendukung Konstitusi AS dan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab.
Sumpah tersebut adalah sumpah jabatan yang sama yang digunakan sejak 1884 oleh senator, perwakilan, dan pegawai federal lainnya. Sumpahnya berbunyi:
“Saya bersumpah (atau berjanji) dengan sungguh-sungguh bahwa saya akan mendukung dan membela Konstitusi Amerika Serikat terhadap semua musuh, baik dalam maupun luar negeri; bahwa saya akan setia dan berpegang teguh pada Konstitusi tersebut; bahwa saya menerima kewajiban ini dengan sukarela, tanpa ada keraguan dalam pikiran atau maksud untuk mengelak; dan bahwa saya akan melaksanakan tugas jabatan yang akan saya emban dengan baik dan setia: Semoga Tuhan menolong saya.”
Meskipun upacara ini tidak sebesar pengambilan sumpah Presiden, upacara ini tetap penting sebagai simbol peran Wakil Presiden dalam pemerintahan.
Usai Wakil Presiden, Presiden terpilih akan mengucapkan sumpah jabatan sesuai dengan yang diatur dalam Konstitusi AS. Sumpah tersebut berbunyi seperti yang tercantum dalam Pasal II, Bagian I Konstitusi AS:
"Saya bersumpah (atau menegaskan) dengan sungguh-sungguh bahwa saya akan menjalankan Jabatan Presiden Amerika Serikat dengan setia, dan akan, dengan kemampuan terbaik saya, memelihara, melindungi, dan membela Konstitusi Amerika Serikat."
Meskipun tradisi pelantikan telah berkembang seiring waktu, prinsip dasar dari upacara ini tetap sama dan tidak berubah.
Setelah pengambilan sumpah, Presiden Amerika Serikat menyampaikan pidato pengukuhan yang berfungsi untuk mengungkapkan visi kepemimpinan dan tujuan bagi bangsa. Pidato ini memiliki peranan dalam menyatukan rakyat dan menyampaikan komitmen Presiden terhadap masa depan negara.
Presiden dan Wakil Presiden yang lengser akan mengikuti prosesi keberangkatan kehormatan. Prosesi ini melibatkan pengawalan militer sebagai bentuk penghormatan kepada pemimpin yang akan meninggalkan jabatannya. Ini bisa dilakukan dengan berbagai jenis transportasi, seperti mobil, kereta api, atau helikopter, yang menandakan transisi kekuasaan yang tertib dan bermartabat.
Upacara penandatanganan berlangsung di Ruang Presiden dekat Ruang Senat di Gedung Capitol. Dalam upacara ini, Presiden menandatangani berbagai nominasi dan perintah eksekutif yang menandai dimulainya masa pemerintahan baru.
Acara dilanjutkan dengan Makan Siang Peresmian di Statuary Hall, Gedung Capitol. Acara ini dihadiri Presiden, Wakil Presiden, pasangan mereka, serta tamu undangan. Hidangan makan siang sering mencerminkan asal-usul Presiden atau tema pelantikan. Acara ini juga diisi dengan pidato, pemberian hadiah, dan ucapan selamat untuk pemerintahan baru.
Prosesi dilanjutkan dengan Presiden dan Wakil Presiden yang baru meninjau pasukan militer di tangga East Front Capitol. Prosesi ini melibatkan resimen militer seremonial, marching band, kelompok warga, dan kendaraan hias yang melaju menuju Gedung Putih melalui Pennsylvania Avenue. (inaugural.senate/usa/usembassy/Z-3)
Presiden Donald Trump umumkan akan mengirimkan surat resmi ke sejumlah negara terkait kenaikan tarif impor yang berlaku 1 Agustus 2025.
Presiden AS Donald Trump tandatangani RUU Kebijakan Andalan pada perayaan 4 Juli.
PRESIDEN Amerika Serikat, Donald Trump, telah menelepon Presiden Rusia, Vladimir Putin pada Kamis (3/7).
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan tidak berhasil membuat kemajuan dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan Moskow tidak akan mundur dari tujuannya di Ukraina. Hal itu dikatakan Putin kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam percakapan telepon.
Donald Trump mengakui tak ada kemajuan dalam pembicaraan damai dengan Vladimir Putin terkait perang Ukraina.
Senat AS akhirnya meliloskan RUU One Big Beatiful Bill Act dengan suara tipis, setelah Wakil Presiden JD Vance turun tangan.
Wakil Presiden AS JD Vance dan Presiden FIFA Gianni Infantino ikut menyaksikan jalannya pertandingan.
Wakil Presiden AS JD Vance enggan menjawab soal lokasi uranium Iran yang diperkaya tinggi, menyusul klaim Trump fasilitas nuklir Iran telah "dihancurkan total".
PULUHAN ribu umat Katolik, pejabat tinggi, dan tokoh politik dari berbagai penjuru dunia dipastikan menghadiri misa pelantikan Paus Leo XIV di Lapangan Santo Petrus.
Wakil Presiden AS JD Vance menyebut Rusia menuntut terlalu banyak dalam negosiasi dengan Ukraina, menandakan frustrasi Washington terhadap pembicaraan damai.
Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa, menyebut Paus Fransiskus sebagai teladan kasih dan kerendahan hati yang mampu menginspirasi jutaan orang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved