Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
TERDAPAT 2 orang dilaporkan selamat dari kecelakaan pesawat Jeju Air di Korea Selatan. Pesawat yang keluar landasan pacu itu menabrak tembok di Bandara Internasional Muan Korea Selatan, Minggu (29/12).
"Kecelakaan itu terjadi saat pesawat Jeju Air dengan nomor penerbangan 7C2216 yang membawa 175 penumpang dan enam awak pesawat dari ibu kota Thailand, Bangkok, mendarat di bandara di wilayah selatan negara itu," kata laporan kantor berita Yonhap.
"Dua orang ditemukan hidup dan operasi penyelamatan masih berlangsung," kata seorang pejabat pemadam kebakaran Muan. Namun demikian, pejabat itu tidak dapat mengonfirmasi laporan tentang 28 korban tewas.
Pihak berwenang tengah berupaya menyelamatkan orang-orang di bagian ekor. Video yang dibagikan oleh media lokal menunjukkan pesawat bermesin ganda itu meluncur di landasan tanpa roda pendaratan yang jelas sebelum menghantam dinding dan menimbulkan ledakan api dan puing-puing.
Foto-foto lain menunjukkan asap dan api melahap bagian-bagian pesawat. Situs pelacakan penerbangan FlightRadar24 melaporkan pesawat itu tampaknya adalah Boeing 737-800. Namun pihak Boeing tidak segera menanggapi permintaan tanggap atas peristiwa tersebut
Begitu juga Administrasi Penerbangan Federal AS tidak segera menanggapi email yang meminta tanggapan serupa. Penjabat Presiden Korea Selatan Choi Sang-mok, telah memerintahkan upaya penyelamatan segera.
Kepala stafnya juga mengadakan rapat darurat menanggapi kecelakaan tersebut.(CNA/H-3)
KOREA Selatan mengakhiri operasi pencarian di lokasi jatuhnya pesawat Jeju Air pada Minggu (5/1/2025).
OTORITAS Korea Selatan berencana melakukan pemeriksaan terhadap maskapai penerbangan berbiaya rendah Jeju Air setelah beberapa kali mengalami masalah roda pendaratan.
PENGAMAT penerbangan Alvin Lie menduga kecelakaan pesawat Jeju Air setelah mengalami masalah pada sistem hidrolik roda pesawat.
TERDAPAT 167 orang korban yang tewas setelah sebuah pesawat Jeju Air tergelincir dan kemudian meledak selagi mendarat di Bandara Internasional Muan, Korea Selatan, Minggu (29/12)
Kepala staf kepresidenan Chung Jin-suk memimpin pertemuan tersebut pada pukul 11:30 untuk membahas tanggapan pemerintah terhadap kecelakaan Jeju Air tersebut.
“Saya sangat sedih atas kecelakaan pesawat tragis di Bandara Muan hari ini,” tulis Duta Besar Tiongkok untuk Korea Selatan Dai Bing.
Pesawat Jeju Air yang membawa 181 penumpang saat hendak mendarat dan menabrak pagar di Bandara Muan, Korea Selatan. Sebanyak 180 personel militer, dikerahkan menyelamatkan korban Jeju Air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved